THE NEWS 29 Agustus 1997: Layanan Streaming Video Netflix Pertama Kali Didirikan
thedesignweb.co.id, Jakarta – Siapa yang tidak kenal Netflix?
Perusahaan media telah menjadi salah satu layanan streaming video terpopuler saat ini. Pengguna biasanya menonton film, serial, atau acara TV yang dapat diakses melalui ponsel, laptop, tablet, televisi, dan video game.
Media yang berkantor pusat di Los Gatos, California, didirikan pada 29 Agustus 1997 oleh pengusaha Amerika (AS) Reed Hastings dan Mark Randolph.
Seperti diberitakan Britannica, Rabu (28/8/2024), Netflix pertama kali meraih popularitas saat menjadi pesaing rental video Blockbuster. Sejak itu, layanan ini menantang perusahaan video dan kabel.
Netflix dimulai sebagai layanan penyewaan DVD melalui surat. Perusahaan meluncurkan kebijakan penyewaan DVD melalui surat.
Sedangkan situsnya diluncurkan pada tahun 1998 dengan nama Netflix.com.
Dengan puluhan ribu judul yang tersedia, pelanggan dapat memilih film dan acara TV di situs dan menerima disk melalui surat.
Pada tahun 1999, Netflix menawarkan layanan berlangganan online, dan pada tahun 2000, layanan ini mencakup persewaan tanpa batas dengan harga terjangkau tanpa biaya kedaluwarsa, penundaan, atau pengiriman.
Layanan Netflix berkembang lebih jauh pada tahun 2000 ketika mulai menerapkan sistem rekomendasi film yang dipersonalisasi yang menggunakan algoritma untuk memprediksi preferensi film seseorang berdasarkan pilihan mereka sebelumnya.
Sistem ini dikembangkan setelah Netflix Awards pada tahun 2006, di mana 40.000 kontestan diminta untuk meningkatkan keakuratan rekomendasi film mereka sebesar 10 persen.
Pada tahun 2007, Netflix meluncurkan layanan streaming yang memungkinkan pelanggan mengakses konten langsung di Internet. Streaming dengan cepat mendapatkan momentum dan segera menjadi layanan tanpa batas di sebagian besar paket pembayaran.
Netflix bekerja sama dengan produsen konsol video game, pemutar Blu-ray, dan perangkat elektronik lainnya untuk menghadirkan streaming video ke perangkat tersebut.
Netflix memperkenalkan paket streaming saja pada tahun 2010 dan aplikasi iPhone pada tahun itu (aplikasi tersebut hadir di beberapa perangkat Android pada tahun 2011).
Perusahaan ini memulai ekspansi globalnya di Kanada, Amerika Latin, Karibia, dan Eropa pada tahun 2012, dan menjangkau lebih dari 190 negara dan wilayah pada tahun 2016.
Dengan streaming yang menjadi sumber pendapatan utama, Netflix berfokus pada pembuatan konten orisinal pada tahun 2013.
Pada tahun 2023, Netflix menawarkan lebih dari 3.600 judul asli.
Pada tahun 2022, Netflix mengumumkan rencana untuk mulai menindak pembagian kata sandi, dan mencatat bahwa lebih dari 100 juta rumah tangga telah membagikan kata sandi akun mereka dengan orang lain.
Tekanan tersebut diyakini dapat meningkatkan jumlah pelanggan, itulah sebabnya Netflix melaporkan bahwa mereka menambah 8,8 juta pelanggan di seluruh dunia pada kuartal ketiga tahun 2023.
Perusahaan juga mengatakan akan menaikkan harga layanan streamingnya dan yakin konsumen akan bersedia membayar lebih untuk akses ke perpustakaan asli dan film milik perusahaan yang luas.