Lifestyle

6 Fakta Menarik Gunung Gajah Mungkur di Sukoharjo, Gunung Purba yang Bentuknya Mirip Seekor Gajah

thedesignweb.co.id, Batavia – Gunung Gajah Mungkur merupakan sebuah gunung yang berada di Desa Kedungsono, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo. Dengan ketinggian tidak lebih dari 900 meter di atas permukaan laut, gunung ini menawarkan pemandangan spektakuler dari segala arah. 

Daya tarik utama Gunung Gajah Mungkur adalah menyuguhkan pemandangan menakjubkan hampir sepanjang hari. Di pagi hari, pengunjung dapat menyaksikan matahari terbit di balik Gunung Lawu di arah barat laut.

Gunung Gajah Mungkur dilansir dari halaman hilang pada Selasa (5/11/2024) merupakan salah satu kota alam yang sedang naik daun. Terkenal dengan panoramanya, gunung ini menawarkan pengalaman trekking yang cocok bagi pendaki pemula.

Masih banyak lagi tentang Gunung Gajah Mungkur selain lokasi dan ketinggiannya. Berikut enam fakta menarik Gunung Gajah Mungkur yang dihimpun Tim Lifestyle thedesignweb.co.id dari berbagai sumber. 1. Akses ke Gajah Mungkur 

Akses menuju gunung Gajah Mungkur memang agak sulit, namun tidak terlalu sulit. Jalur trekking yang direkomendasikan adalah melalui Dusun Pring Apus, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri. Pengunjung dapat memarkir kendaraannya di pemukiman terdekat, seperti Dusun Pringapus atau Dusun Kerjo, dan melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki sejauh setengah kilometer.

Jalur pendakiannya panjang, namun tidak terlalu curam, dapat ditempuh dalam waktu sekitar 10 hingga 15 menit. 

Gunung Gajah Mungkur di seberang kanal Lilputan6.com merupakan gunung purba yang diyakini pernah meletus dengan kekuatan 6 VEI (Volcanic Explosive Index) puluhan tahun lalu. Gunung itu berbentuk seperti gajah. Ternyata gunung ini juga menyimpan cerita rahasia yang seru.

Dukuh Kerto merupakan salah satu desa yang berada di kaki gunung Gajah Mungkur. Menurut Tupar (50), Ketua RT Dukuh Kerto, gunung tua ini sungguh indah. Potensi wisata untuk dikembangkan sangatlah besar. 3. Puncak Laskar Pelangi

Puncak Gunung Gajah Mungkur yang dikenal dengan nama Laskar Pelangi menjadi tempat favorit untuk menikmati keindahan alam khususnya matahari dan terbenamnya matahari. Dari atas, pengunjung bisa menikmati pemandangan 360 derajat yang meliputi persawahan, desa-desa indah, dan lampu kota di malam hari.

Keindahannya inilah yang membuat Gunung Gajah Mungkur menjadi pilihan menarik bagi para penghobi fotografi. Dengan pemandangan matahari terbenam dan lampu-lampu kota, gunung ini ramai dikunjungi para pendaki.

Seorang warga setempat mengungkapkan, selama beberapa bulan gunung tersebut dipenuhi pengunjung yang ingin bermeditasi. Terdapat sebuah gua di puncak gunung, dan gua ini dikunjungi oleh orang-orang dari berbagai negara. 

“Guanya kecil, tapi kalau malam 1 Suro, berapapun yang bisa muat. Sesuai cerita orang tua saya, gua ini bukan biasa, tapi seperti kerajaan,” Tupar, warga. 

Masyarakat sekitar Gunung Gajah Mungkur menyebut gua tersebut ‘Glenggang Jati’, nama yang diambil dari kawasan Kedungson zaman dahulu. Meski berada di puncak gunung dan dikelilingi hutan, namun kondisi gua selalu bersih.

Tidak boleh orang tidur sembarangan di dalam gua, atau melakukan perbuatan terlarang, misalnya zina di dalam gua. Jika ya, dia hanya siap mendapat keberuntungan dengan mereka yang melakukan ini.

“Banyak tokoh yang datang ke gua ini untuk bertapa pada malam 1 Suro. Menurut kepercayaan, jika bisa bermeditasi di sini maka akan mendapat keberuntungan,” kata Tupar.

Tak jauh dari gunung tersebut terdapat Gunung Rondo (gunung Janda Tupar konon merupakan dua buah gunung). Namun dari segi mistik, para pendahulu mengatakan bahwa kedua pasang gunung tersebut (suami istri) akan menuju ke kota Surakarta. , tapi sebelum matahari terbit.

“Seorang laki-laki sudah berjalan di kawasan desa Tiyaran (Gunung Sepikul), dan istrinya tertinggal di sini. Dari sejarah simbah-simbah (mbah) dulu dia seperti itu. Wallahu’alam,” jelasnya.

“Sementara potensinya bagus, pemandangannya sejuk, tapi akses jalannya masih kurang bagus. Sekarang jalan tersebut sedang dibangun program potensi TMMD Kodim Sukoharjo,” kata Tupar

Salah satu daya tarik utama Gunung Gajah Mungkur adalah menyuguhkan pemandangan menakjubkan sepanjang hari. Seperti gunung pada umumnya, pada pagi hari saat berada di puncak pengunjung bisa melihat pemandangan pegunungan disekitarnya. Matahari terbit terlihat di balik mundurnya Gunung Lawu ke arah utara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *