Langkah BNI Gencar Bangun Kantor di Luar Negeri Tuai Dukungan, Ini Lokasinya
thedesignweb.co.id, Jakarta PT Banka Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus mengembangkan layanan tidak hanya lokal tetapi juga internasional.
Langkah BNI ini diakui Andreas Eddie Susetio, Anggota Komisi KSI DPR. Dikatakan langkah BNI ini dapat mendukung diaspora dalam memenuhi kebutuhan layanan keuangannya, sekaligus mendukung hubungan bilateral Indonesia dengan negara lain.
“Saya mengapresiasi dan mendukung penuh langkah BNI dalam mengembangkan layanan internasionalnya.” Baik untuk melayani diaspora Indonesia, maupun untuk mendukung hubungan bilateral dengan negara lain, kata Andreas, Rabu (18/09/2024) melalui Antara di Jakarta.
BNI telah menunjukkan rencana internasionalisasi yang bertujuan untuk memperluas jangkauan layanan perbankan dan memperkuat kehadiran globalnya.
Hal ini dicapai melalui komitmen menjembatani Indonesia dan dunia, serta mengembangkan layanan bagi diaspora Indonesia di luar negeri melalui jaringan Kantor Cabang Luar Negeri (KCLN).
Untuk mencapai tujuan tersebut, BNI telah mendirikan beberapa kantor luar negeri di berbagai negara strategis. Sekretaris Perusahaan BNI Okki Rushartomo mengatakan, BNI akan terus melakukan ekspansi ke negara-negara potensial yang menjadi mitra dagang Indonesia.
Kami berharap kantor perwakilan di luar negeri ini dapat menjadi pintu gerbang yang lebih luas untuk meningkatkan kerja sama bisnis, ekonomi, dan bisnis antara Indonesia dan negara lain.
Sebagai bank milik negara, lanjut Okki, BNI mempunyai tanggung jawab tidak hanya memberikan layanan perbankan terbaik kepada masyarakat, tetapi juga berperan aktif dalam memfasilitasi hubungan perdagangan, investasi, dan perekonomian antara Indonesia dan mitra globalnya.
Hingga saat ini, BNI memiliki kantor luar negeri di beberapa negara, mulai dari Singapura, Hong Kong, Tokyo, Seoul, London, Amsterdam, New York, dan yang terbaru Sydney.
Masing-masing kantor luar negeri tersebut berfungsi sebagai perpanjangan tangan layanan perbankan BNI yang dirancang untuk melayani nasabah korporasi dan ritel, mendukung perdagangan internasional dan memberikan akses ke pasar keuangan global.