THE NEWS Sakit Kepala Juga Bisa Jadi Tanda Tubuh Dehidrasi, Kenali Gejalanya
thedesignweb.co.id, Jakarta – Pusing atau sakit kepala merupakan salah satu kondisi kesehatan yang bisa dialami seseorang. Kondisi ini terkadang merupakan gejala dari kondisi kesehatan lain.
Munculnya pusing mungkin berhubungan dengan dehidrasi. Ada dua jenis pusing atau sakit kepala yang berhubungan dengan dehidrasi atau kekurangan air.
Yang pertama adalah sakit kepala yang terjadi karena tubuh Anda kekurangan air. Jenis kedua adalah sakit kepala sekunder, yang berarti dehidrasi memperburuk kondisi kesehatan yang sudah ada, sehingga menyebabkan sakit kepala, lapor Health. Sakit kepala karena Kehilangan Cairan
Dehidrasi terjadi ketika tubuh Anda kehilangan lebih banyak cairan daripada yang dibutuhkan. Sakit kepala jenis ini biasanya terjadi saat bekerja keras atau saat Anda sedang sakit. Namun, Anda bisa kehilangan air dari tubuh karena alasan berikut: Muntah, Diare, Mengonsumsi obat diuretik, Berkeringat berlebihan, Menggunakan obat pencahar, Demam, Sakit kepala akibat dehidrasi.
Dehidrasi terjadi ketika Anda tidak minum cukup air secara teratur, sehingga dapat menyebabkan dehidrasi.
Banyak hal yang dapat mempengaruhi kebiasaan hidrasi Anda, antara lain: Menjalani gaya hidup yang sibuk Kurangnya akses terhadap air minum bersih Terlalu banyak berolahraga Terlalu sakit untuk makan atau minum Lupa Mual
Gejala umum sakit kepala dehidrasi adalah—Anda dapat menebaknya—sakit kepala. Namun, gejala dan sakit kepala bergantung pada seberapa dehidrasi Anda.
Jika Anda mengalami dehidrasi ringan hingga sedang, Anda mungkin mengalami gejala berikut: Rasa haus yang berlebihan Mulut lengket atau kering Tidak buang air kecil sesering yang Anda inginkan. Urin berwarna kuning Kulit kering Kram otot.
Gejala sakit kepala dehidrasi biasanya memburuk saat Anda mengalami dehidrasi. Hal ini dapat menimbulkan gejala seperti: Tidak buang air kecil Kulit keriput atau kering Merasa mudah tersinggung atau bingung Detak jantung cepat Nafas cepat Mata cekung dalam
Untungnya, minum banyak air dan tetap terhidrasi dapat membantu mencegah dan mengatasi gejala-gejala ini. Namun, dehidrasi bisa menjadi tanda darurat medis. Jika Anda atau orang yang Anda sayangi mengalami dehidrasi, penting untuk menemui penyedia layanan kesehatan sesegera mungkin untuk menghindari risiko komplikasi dan mendapatkan perawatan yang tepat.