Seleb

WEB NEWS Ke Panama dan Nikaragua, KADIN Indonesia Perluas Peluang Ekspor Didampingi Dubes RI

thedesignweb.co.id, Jakarta Kamar Dagang dan Industri Indonesia kembali menunjukkan komitmennya untuk memperluas ekspor Indonesia ke wilayah non-tradisional. Kali ini mereka sedang menjalankan misi bisnis ke Amerika Tengah, khususnya Panama dan Nikaragua.

KADIN Presiden Negara Bagian Amerika Tengah dan Karibia Prasetyo Singgih memimpin serangkaian pertemuan business-to-business (B2B) serta pertemuan dengan pemerintah Panama dan Nikaragua. Delegasi ini didampingi langsung oleh Duta Besar LBBP RI untuk Panama, Sukma Harsono, yang juga pernah bertugas di Kosta Rika, Nikaragua, dan Honduras.

Dubes Sukmo Harsono menekankan pentingnya kunjungan tersebut untuk membuka peluang lebih besar bagi produk Indonesia di kawasan.

“Saya sudah lama berkomunikasi dengan KADIN melalui Pak Pras untuk mengajak para pengusaha berkunjung ke Panama dan Nikaragua. Panama sebagai pusat Amerika Tengah memiliki banyak sekali potensi khususnya pada produk fintech, furniture, kerajinan UMKM, makanan ringan dan bahan kimia, produk pembersih, restoran dan hotel,” kata Sukmo baru-baru ini.

Menurut Sukma Harson, daerah ini harus dibanjiri produk-produk Indonesia, kerjasamanya harus indah dan berkelanjutan untuk menarik mitra lokal.

“Kami akan terus memperluas jaringan yang telah kami bangun selama empat tahun terakhir untuk menciptakan produk-produk baru yang dapat menembus wilayah ini,” tambahnya.

 

Dalam kunjungannya ke Panama, Prasetya Singgih didampingi sejumlah pengusaha dan pengurus KADIN antara lain Rendra Ignatius Lembong, Vebriyanti Tirto Supen, dan Philip Budi Ivandi.

Pertemuan diadakan dengan Pro Panama dan pengusaha Zona Perdagangan Bebas Usus Besar, dan nota kesepahaman ditandatangani dengan Kamar Ekonomi, Pertanian dan Industri Panama (CCIAP) dan Kementerian Perdagangan Panama.

 

Dalam kunjungannya ke Nikaragua, delegasi bertemu dengan Menteri Luar Negeri Valdrack Jaentschke, Menteri Keuangan Bruno Gallardo, Kementerian Perindustrian, Kepala BKPM Nikaragua dan sejumlah pengusaha lokal.

Peluang ekspor dan outbound investment menjadi topik yang sangat produktif dalam pertemuan ini, dengan potensi yang besar untuk terus kembali hadir di Indonesia.

 

Peluang ekspor dan outbound investment sangat besar di kawasan ini, dan pasar non-tradisional menjadi kunci peningkatan ekspor Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo dan Gibran Rakabuming Rak dalam lima tahun ke depan, kata Sukmo Harsono.

“Semua pemangku kepentingan harus serius dan benar-benar bekerja di kawasan Amerika Tengah,” lanjutnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *