THE DESIGN WEB

Seputar berita tentang liputan nusantara

Regional

Fakta Unik Burung Maleo, Satwa Dilindungi Asal Sulawesi yang Terancam Punah

thedesignweb.co.id, Jakarta – Burung Maleo (Macrocephalon maleo) merupakan salah satu jenis burung endemik Sulawesi, Indonesia. Burung ini terkenal dengan caranya yang unik dalam bertelur dan merawat anaknya.

Maleo hidup di hutan tropis dan dataran Sulawesi, dengan habitat terdiri dari kawasan primer dan hutan. Burung ini memiliki ciri fisik yang mencolok yaitu bulu berwarna hitam pada bagian atas tubuhnya, warna merah muda pada bagian muka, dan paruh berwarna kuning jingga.

Burung Maleo juga mempunyai ciri khas paruhnya yang besar sehingga mudah dikenali. Selain itu, kakinya yang kuat dan berwarna abu-abu membantu mereka menggali tanah untuk bertelur.

Salah satu hal yang paling unik dari burung Maleo adalah cara bertelurnya. Alih-alih bertelur seperti burung lainnya, Maleo menggunakan panas bumi atau panas matahari untuk menetaskan telurnya.

Mereka sering menggali lubang di pasir pantai atau di dekat sumber air panas, lalu mengubur telurnya di dalam lubang tersebut. Telur maleo berukuran sangat besar, bahkan lebih besar dibandingkan telur burung lain yang berukuran tubuh sama.

Ukuran telurnya yang besar memberikan makanan yang cukup bagi janinnya, jika saat menetas anakan Maleo bisa langsung mencari jalan keluar dari pasir dan siap bertahan hidup di alam liar tanpa bantuan induknya.

Proses perkembangbiakan burung Maleo tergolong unik dan menantang, karena bergantung pada suhu lingkungan untuk keberhasilan telurnya. Burung maleo umumnya bertelur di lokasi tetap yang disebut sebagai tempat bersarang koloni.

Tempat ini selalu dijaga dengan baik oleh induk Maleo dari bahaya predator yang mencoba mencuri telurnya, seperti cicak dan ular yang mengikutinya. Namun, kehadiran manusia dan aktivitas seperti penggundulan hutan dan pengembangan perkebunan telah mengancam burung-burung alami ini, sehingga sulit bagi mereka untuk menemukan perlindungan.

Akibatnya, jumlah burung Maleo semakin berkurang dan kini tergolong spesies terancam punah. Pemerintah Indonesia dan banyak lembaga konservasi telah mengambil langkah-langkah untuk melindungi burung Maleo, seperti kawasan konservasi dan pemantauan kondisi koloni.

Upaya konservasi ini juga melibatkan masyarakat lokal untuk menjaga dan melestarikan habitat burung Maleo. Kami mengajak semua orang untuk memahami pentingnya merawat burung ini agar dapat bertahan hidup di alam liar.

Selain itu, banyak program penangkaran juga dilakukan untuk meningkatkan populasi burung Maleo dan menjamin ketersediaannya untuk generasi mendatang.

Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah, lembaga konservasi dan masyarakat lokal, kami berharap burung Maleo dapat terhindar dari ancaman kepunahan dan menjadi bagian penting dari keanekaragaman hayati Sulawesi.

Pengarang: Belvana Fasya Saad

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *