THE DESIGN WEB

Seputar berita tentang liputan nusantara

Regional

Guru Agama di Banyuwangi yang Bobol Situs BKN Dikenal Pendiam, Kepala Sekolah Sampai ‘Shock’

thedesignweb.co.id, Banyuwangi Seorang guru Pendidikan Agama Islam (PAI) bernama BAG (25), yang mengajar di sebuah sekolah dasar di Kecamatan Gambiran, Banyuwangi, ditangkap Bareskrim Polri pada Rabu (11/09/2024). . ). . 

Dia ditangkap di kediamannya di Halaman Mulyorejo, Kota Wringinrejo, Kecamatan Gambiran karena melakukan penipuan terhadap website Badan Kepegawaian Negara (BKN). 

Kepala sekolah tempat BAG bekerja membenarkan adanya kasus yang melibatkan guru nakal di sekolahnya dan mengaku kaget, ia tak menyangka guru yang terlihat biasa saja itu akan menghadapi kasus hukum besar terkait serangan peretasan tersebut setiap hari. dilakukan. 

“Saya baru mengetahui penangkapan BAG pada 12 September, saya kaget, badan saya lemas,” jelas Kepala Sekolah Anik Kanthi Rahayu. Jumat (27.9.2024) 

Anik menjelaskan, TAS merupakan wujud yang tidak kasat mata. Guru yang mengajar sejak Juli 2021 ini dinilai sebagai sosok dengan nilai bagus karena jarang absen dan selalu pulang setelah jam pelajaran selesai. 

Meskipun mereka cenderung mengurus urusan mereka sendiri, para senior ini merespon dengan baik ketika teman-teman mereka meminta mereka untuk membantu mereka menyelesaikan pekerjaan di sekolah. 

Dua minggu setelah penangkapan, BAG mempertanyakan kehadiran guru yang muridnya mengajar di sekolah kecil dengan 81 siswa. 

“Anak-anak menanyakan keberadaan Pak BAG.” “Saya bilang, saya masih mengerjakan pekerjaan baru,” kata Anik. 

Untuk menghindari pertanyaan lebih lanjut, Anik mengatakan BAG saat ini sedang mengambil peran baru dan belum mengetahui apa perannya, di mana, dan apa perannya ke depan. 

Anik mengaku, pihaknya mendapat beberapa hikmah berharga dari permasalahan terkait BAG, khususnya kearifan pemanfaatan teknologi. 

“Saya berharap tidak ada lagi permasalahan seperti ini di Banyuwangi,” kata Anik penuh harap.

 

 

Sementara itu, nama BAG tercatat di database pegawai non-ASN (aparatur sipil negara) Kementerian Pemberdayaan Lembaga (Kemenpan RB) dan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Banyuwangi.

 “Secara administratif, data BAG yang ada memenuhi syarat keakuratannya,” jelas Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi, Suratno.

Suratno juga mengatakan, BAG telah terdaftar sebagai guru pendidikan agama Islam (PAI) di sebuah sekolah dasar sejak Juli 2021. Informasi tersebut sudah terkonfirmasi dan mendapat dorongan dari pemerintah daerah.

“Tidak ada kejanggalan administratif yang tercatat di database Non-ASN dan Dapodik,” imbuhnya.

Soal penanganan BAG polisi, Suratno mengaku kaget. Namun, pihaknya lebih memilih asas praduga tak bersalah dan akan menunggu kejelasan kasus tersebut sebelum mengambil langkah selanjutnya.

“Kita tunggu, mudah-mudahan segera terbakar,” imbuhnya

Suratno mengatakan, kasus ini menjadi obat dan pedoman bagi semua pihak untuk lebih cerdas dalam memanfaatkan teknologi dan digital.

Sementara itu, pihak keluarga dekat BAG saat ini dikabarkan menyebut alasan tindakan yang dimaksud adalah kurangnya kesehatan sebagai pekerja sejati dan cedera karena tidak segera ditugaskan sebagai ASN.

Terhadap hal tersebut, Suratno mengatakan permasalahan kesulitan ini harus dilihat dari sudut pandang yang berbeda, apalagi jika masyarakat terdampak terus mendapat dorongan dari Pemerintah Daerah (Pemkab) Banyuwangi.

“Sedikit saja cukup, banyak pun sedikit, yang penting syukur.” “Dengan kemampuan IT yang Anda miliki, Anda juga bisa memanfaatkannya untuk mendapatkan kekayaan dengan cara yang halal,” ujarnya.

Sebaliknya, dalam pengklasifikasian, menurut Suratno, seluruh tahapan sudah diatur undang-undang, termasuk pengujian yang dilakukan melalui Computer Assisted Test (CAT) yang dilakukan dengan gaya sangat terbuka.

Selain itu, pada Selasa (24/09/2024) Bareskrim Polri mempublikasikan kasus peretasan website BKN yang dilakukan BAG. Dia menjual data curiannya ke forum hacker breakforum.st seharga USD 8.000 atau setara Rp 121.572.800 (kurs Rp 15.196)

BAG mengambil data 6,3 GB. Ia kemudian mengunggah contoh data ASN suatu provinsi ke akun breakforum.st miliknya, Toyaks. Hal itu dilakukan untuk menarik calon pembeli

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *