WEB NEWS William Tanuwijaya Lepas 3,73 Miliar Saham GOTO, Sekarang Sisa Segini
thedesignweb.co.id, Jakarta Mantan komisaris sekaligus Chairman PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) William Tanuwijaya merilis daftar aset GOTO. Merujuk data pemegang saham perseroan per 31 Juli 2024, Williams diketahui telah menerbitkan 3.725.000.000 saham GOTO.
Bulan lalu, William Tanuwijaya tercatat memegang 8.361.318.091 saham atau setara 0,7%. Per 31 Juli 2024, kepemilikan William turun menjadi 4.636.318.091 saham atau 0,17%.
Sayangnya belum ada informasi kapan pembelian itu dilakukan dan berapa jumlah uang yang diinvestasikan William untuk membeli saham GOTO. Pada harga hari ini, Selasa 13 Agustus 2023, saham GOTO diparkir di harga 50 per saham. Saham GOTO bergerak tipis ke posisi 51-52 sebelum kembali ke posisi 50.
Saat berita ini ditulis, frekuensi perdagangan saham GOTO sebanyak 3.355 kali. Volume saham yang diperdagangkan sebanyak 349,05 juta lembar saham senilai Rp 18,01 miliar. Secara year-to-date atau year-to-date (YTD), saham GOTO mengalami penyesuaian 39,53%.
Sebelumnya, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mengantongi pendapatan Rp 266,7 miliar dari layanan e-commerce berbayar Tiktok-Tokopedia pada paruh pertama tahun 2024.
Awal tahun ini, TikTok menyelesaikan investasi senilai $1,5 miliar di Tokopedia milik Goto Group. Secara total, GOTO mencatatkan laba bersih sebesar Rp 7,74 triliun pada H1 2024.
Pendapatan ini meningkat 12% dibandingkan pendapatan H1 2023 yang tercatat sebesar Rp 6,88 triliun. Rinciannya, imbal hasil jasa donasi sebesar Rp2,93 triliun, kemudian jasa distribusi sebesar Rp2,66 triliun, jasa peminjaman sebesar Rp666,82 triliun, dan beban pemasaran sebesar Rp339,17 miliar. Ditambah biaya layanan e-commerce sebesar Rp266,7 miliar dan pendapatan lain-lain sebesar Rp874,54 miliar.
Sebelumnya, GoTo mengalihkan kepemilikan layanan pengiriman dan pemenuhan dari GoTo Logistics ke Tokopedia. GoTo Logistics akan dihapuskan dari catatan keuangan Grup mulai Mei 2024.
Hal ini tidak berdampak pada GoSend, layanan pengiriman antar pelanggan yang saat ini tersedia melalui aplikasi Gojek yang merupakan bagian dari unit bisnis layanan on-demand Grup GoTo.
Perseroan baru-baru ini mengumumkan niatnya untuk meminta persetujuan pembatalan saham treasuri sehubungan dengan inisiatif pembelian kembali saham yang dilakukan pada tahun 2021 dan 2022, pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPSLB) yang akan digelar pada Agustus 2024.
Berdasarkan persetujuan pemegang saham, Perseroan akan melakukan pengurangan modal dengan menarik kembali 10.264.665.616 saham Seri A yang seluruhnya akan dibeli kembali oleh Perseroan pada tahun 2021 dan 2022 melalui pembelian kembali saham IPO, dan program greenshoe yang dilaksanakan sehubungan dengan IPO Perseroan. .
Langkah ini diharapkan dapat menambah nilai bagi pemegang saham dengan mengurangi jumlah saham beredar.