Menangis, Jennifer Coppen Jelaskan soal Dirinya yang Sempat Emosi Usai Anaknya Dipegang Orang Tak Dikenal
thedesignweb.co.id, Jakarta Jennifer Coppen berbagi pemikirannya di media sosial tentang putrinya, Kamari, yang disentuh oleh orang tak dikenal saat berada di tempat umum. Sebagai seorang ibu, Jennifer merasa tidak tenang. Ia takut hal ini akan berdampak buruk pada kesehatan anaknya.
Nampaknya lamaran keras Jennifer itu tak sepenuhnya diterima warganet. Banyak juga netizen yang menyerang istri mendiang Dolly Vasink. Terkait hal tersebut, ia memberikan penjelasannya dalam bentuk video.
“Jadi aku ingin menjawab sedikit kemarin kepada stasiun siaranku yang sedang sibuk. Pertama-tama, aku ingin meminta maaf kepada teman-teman yang mungkin tersinggung dengan perkataanku, yang mungkin merasa tersakiti dengan perkataanku,” ucapnya, dengan mengutip TikTok miliknya pada Selasa (17/9/2024).
“Dan buat teman-teman yang belum tahu, ada yang mengambil anak saya dan saya tidak terima, saya marah,” lanjutnya.
Namun penyanyi berusia 23 tahun itu menyadari seharusnya ia menggunakan kalimat yang lebih baik. “Saya mungkin tidak akan begitu marah di media sosial karena hal itu akan membuat saya menyerang semua teman daring saya,” jelasnya.
“Tetapi saya berbicara kepada media karena saya berharap orang yang menyentuh Kamari ada di kelas saya dan melihatnya. Dan saya melakukannya di sana karena saya merasa Anda lebih dari keluarga saya, teman-teman yang dapat saya percayai. di Lebih dari Snapchat,” lanjutnya.
Ia menjelaskan, kemarahannya hanya ditujukan kepada orang yang menculik Kamari saat ditemui di tempat umum. Jennifer berharap yang bersangkutan tidak merasa tersinggung.
“Aku selalu keluar dan kamu selalu mendengarkanku, dan aku pikir kamu akan mendengarkan, karena jika bukan kamu yang menangkap Kamari kenapa kamu harus merasa tersinggung. Mungkin caraku mengatakannya salah karena aku memakainya. kata ‘Kamu’ tapi aku tidak bilang begitu. “Entah kenapa orang menanyakannya dengan orang lain, mereka langsung membenciku, tapi aku tidak menyapa,” jelasnya.
Dia meminta maaf lagi atas penilaiannya yang tampaknya keras. Teman Syifa Hadju hanya ingin melindungi anaknya, dia tidak punya niat lain.
“Saya minta maaf kepada yang tersinggung, saya berusaha melindungi anak saya. Saya tidak tahu apakah Anda ingat atau tidak, tetapi suami saya meninggal dua bulan lalu, dan ibu tunggalnya sulit, Kamari adalah satu-satunya yang saya iya kawan, kalau soal Kamari, kenapa aku bersamamu?” Dia berkata dengan suara gemetar karena air mata.
Kamari adalah satu-satunya bagian dari mendiang Dolly Vasink yang dimilikinya. Untuk itu, dia ingin melindungi Kamari. Cara lainnya adalah dengan memberikan dorongan kepada pihak luar agar tidak sembarangan menyentuh anak.
“Aku hanya punya keluargaku. Berikan hatiku, hidupku. Jadi tolong jangan membenciku karena berusaha melindungi anakku. Yang aku tanyakan sangatlah sederhana, maafkan aku, aku benar-benar tidak ingin menangis. Tapi sejak kemarin aku sudah memikirkan dan merasakan banyak hal. “Yang saya minta sederhana saja, jangan sampai menyentuh Kamari,” tutupnya.