Berita

WEB NEWS Cagub Malut Benny Laos Meninggal Dunia, Artis Mulai Ashanty, Anji, hingga Gisel Sampaikan Duka Cita

thedesignweb.co.id, Jakarta – Calon Gubernur Maluku Utara atau Kagub Maluku Utara Beni Laos tewas setelah speedboat yang ditumpanginya terbakar. Meninggalnya Benny Laos pun mengguncang sejumlah artis ternama.

Seperti Ashanti dan suaminya Anang Hermansia yang banyak berbagi foto di Instagram Story mereka bersama Benny Laos dan istrinya Shirley Tyoanda. Nampaknya mereka berempat punya kenangan indah selama perjalanan ke pantai tersebut.

“Bukan cuma kita, anak-anak semua kaget sekarang, video bulan lalu ini jadi kenangan sebelum mudik @benny.laos,” tulis Ashanti dalam IG story yang dilihat, Minggu (13/10/2024).

Anang Germasnya pun menyampaikan belasungkawa kepada sahabatnya tersebut. Anang menilai kader demokrasi adalah pejuang sejati.

Selamat tinggal kawan, kebaikanmu akan dikenang dan terus dihidupi, pejuang sejati yang tak pernah lelah, tulis Anang di Instagram story-nya.

Sementara itu, Aurel Germansiach menyampaikan belasungkawa. Ia bersaksi bahwa Benny Laos adalah orang baik.

“Inalilohi wainailaihi rojiun Ya Allah, aku saksi ayah dari orang baik ya Allah SWT @benny.laos ibu @s_tjo dan anak-anaknya,” tulis istri Atto Khalilintara.

Tak hanya itu, musisi Angie pun tak menyangka Benny telah tiada. Bahkan, dalam beberapa hari terakhir, ia memperhatikan media sosial Benny selalu aktif.

“Inalilohi, beberapa hari ini kamu selalu melihat ceritaku. Sekarang dia sudah mati. Salah satu pemimpin paling murni yang pernah saya kenal,” tulis Aji di akun Instagram @duniamanji.

Lalu artis Gisella Anastasia mengungkapkan simpatinya kepada Benny. Ia berdoa agar Benny meninggal dengan tenang.

“Istirahatlah dalam cinta ayah,” tulis mantan istri Geiding, Marten.

 

Koresponden: Muhammad Genantan Saputra (Merdeka.com)

Sebelumnya, ada kabar duka dari calon Gubernur Maluku Utara (Kagub Malut) Beni Laos. Ia dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu 12 Oktober 2024 di Pelabuhan Desa Bobong di Desa Bobong, Taliabu Barat, Maluku Utara setelah speedboat Bela 72 meledak.

Setelah speedboat meledak dan terbakar, Benny dilarikan ke RSUD Bobonga. Kepala UPTD RSUD Bobonga, dr Cecilia Octavia Mbatengu mengatakan, seluruh tenaga medis berupaya semaksimal mungkin menyelamatkan nyawa Benny Laos. Tapi itu tidak berhasil.

Benny Laos dinyatakan meninggal dunia oleh dokter pada pukul 17.20 WIB, kata Cecilia pada Sabtu 12 Oktober 2024.

Polisi Taliban mengungkap penyebab ledakan dan kebakaran kapal yang ditumpangi Benny Laos. Dia mengatakan ada unsur kelalaian di balik kejadian ini.

“Kejadian sementara itu karena kelalaian,” kata Kapolsek Taliabu, AKBP Totok Khandoyo.

Benny menaiki speedboat di Desa Kavala, Kecamatan Taliabu-Gharba. Sebelum speedboat meledak, kapal terlebih dahulu diisi bahan bakar minyak (BBM). Itu benar, dalam mesin yang sedang berjalan. Kompor listrik, AC, dan generator juga disertakan di dalam pesawat.

Selain Benny, lima orang lainnya tewas dalam kejadian ini. Sementara itu, 16 orang dirawat karena luka-luka. Jumlah penumpang pesawat “Bela-72” sebanyak 34 orang.

 

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Nasdem (Sekjen), Hermavi Taslim mengaku sangat sedih atas meninggalnya calon gubernur Maluku Utara (Malut) Benny Laos dari partainya. Benny meninggal dunia dalam kecelakaan perahu pada Sabtu 12 Oktober 2024 di Kepulauan Taliabu, Maluku Utara.

Hermawi mengatakan kepada wartawan, Minggu (13/10): “Nasdem merupakan pendukung utama almarhum, kami menunggu jenazah tiba di RSPAD – Jakarta untuk dimakamkan. Proses pemakaman yang dijadwalkan Selasa akan kami selesaikan.” . /2024).

Menurut Hermawi, pihaknya akan membahas pengganti Beni di Pilgub Malut setelah proses pemakaman selesai.

“Setelah ini, kami akan segera berkonsultasi dengan pihak pendukung, Wakil Gubernur dan tim sukses serta keluarga almarhum untuk segera mengambil tindakan dan tegas,” ujarnya.

Partai Nasdem, kata Hermavi, sangat merasakan kehilangan Benny, politikus yang baik dan cemerlang.

Almarhum adalah seorang politikus muda Indonesia yang setia dan berakhlak mulia serta meninggalkan segala aktivitasnya demi mengabdi kepada rakyat melalui politik. Nasdem bahkan Indonesia sangat kehilangan seorang politisi muda yang mempunyai potensi besar untuk menjadi negarawan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *