WEB NEWS Baim Wong Bingung Paula Verhoeven Sebut Dirinya Pelit, Beberkan Faktanya
thedesignweb.co.id, Jakarta Baim Wong tak menaruh dendam pada Paula Verhoe meski merasa dikhianati. Bahkan, ia mendoakan yang terbaik untuk masa depan Paula Verhoeven, meski sang istri menyebutnya pelit.
Baim Wong mengaku kehidupan baru Paula Verhoeven menyebut dirinya pelit. Ayah dua anak ini masih belum pulih dari spekulasi setelah apa yang dilakukannya.
“Jujur seumur hidup saya cuma ada satu orang yang bilang saya pelit, yaitu istri saya. Saya bingung,” aku Baim Wong dari kawasan Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Selasa (10/8/2024).
“Saya tidak pernah disebut pelit seumur hidup saya. Baim Wong mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Baim Wong mempertanyakan upaya istrinya untuk keluarganya jika tuduhan itu benar. Sejak dia mengizinkan adik laki-laki Paula Verhoeven bekerja, dia memberikan uang lebih banyak kepada orang tua istrinya setiap bulannya dibandingkan yang dia berikan kepada orang tuanya sendiri.
“Kalau saya pelit, itu tanggung jawabnya bagaimana saya menghidupi keluarganya. Saudaranya bekerja di sini dan saya menggunakan saudaranya yang lain untuk YouTube tanpa mengambil uang darinya. Aku mengutamakan “Vino”. “Ayo kita lakukan ini ‘Setiap bulannya aku memberi lebih dari orang tuaku,'” jelas Baim Wong.
Baim Wong mengaku tak menerima uang sepeser pun dari pekerjaan istrinya. Bintang Gratis dan The Dilemma Paula Verhoeven mengatakan karyanya telah membuahkan hasil.
“Kalau mau tahu semuanya di sini, uangku masuk ke perusahaan, tapi uang Paula miliknya. Aku tidak mendapat satu rupee pun dari uangnya. Jadi, hasil pekerjaanku masuk ke perusahaan, bukan milik Paula,” katanya. menjelaskan.
Baim Wong kaget dengan pembahasan satu hal yang dilontarkan Paula Verhoeven. Faktanya, tidak ada pembicaraan tentang perceraian saat itu.
“Sebenarnya saya bingung dengan pembahasannya, maaf, maaf sekali. Hanya hartanya yang ada sebelum perceraian. Makanya saya tanya lagi, kenapa minta barangnya, saya belum cerai,” kata Baim Wong.