Teknologi

Samsung Galaxy AI bakal Berbayar, Gratisnya Cuma Sampai 2025

thedesignweb.co.id, Jakarta – Samsung kini menjadikan kemampuan Galaxy AI sebagai salah satu nilai jual utamanya pada berbagai perangkat baru, termasuk seri Galaxy Tab S10 dan Galaxy S24 FE yang baru saja diumumkan.

Meskipun Galaxy AI sangat penting, Samsung telah mengonfirmasi bahwa lebih banyak fitur AI akan dibayar mulai tahun 2025.

Mengutip pesan Sam Mobile pada Selasa (1/10/2024), tertulis dalam keterangan resmi Samsung, fitur Galaxy AI akan tersedia gratis di perangkat Samsung yang didukung pada akhir tahun 2025.

Pernyataan tersebut pertama kali disampaikan pada acara peluncuran seri Galaxy S24 pada Januari 2024, dan diperkuat kembali saat Galaxy Z Flip6 dan Z Fold6 diluncurkan di Prancis pada Juli lalu.

Namun Samsung tidak merinci fitur Galaxy AI mana saja yang akan menjadi fitur berbayar. Kemungkinan besar sepanjang tahun 2024 dan 2025, Samsung akan memantau fitur AI yang paling banyak digunakan pengguna.

Setelah itu, perusahaan akan membebankan fitur Galaxy AI paling populer pada perangkat yang didukung.

Dengan pendekatan ini, Samsung kemungkinan akan menggunakan tahun depan sebagai peluang untuk menentukan fitur-fitur yang menarik perhatian sebagian besar pengguna sebelum memutuskan strategi harga Galaxy AI di masa depan.

Setelah meluncurkan tiga model seri Galaxy S24 pada bulan Juli, Samsung kini meluncurkan versi andalannya yang lebih terjangkau, Samsung Galaxy S24 FE, yang dilengkapi kemampuan kecerdasan buatan Galaxy AI.

Soal harga, Galaxy S24 FE sudah bisa dipesan (pre-order) mulai 26 September 2024 hingga 3 Oktober 2024. Rupiah.

Saat melakukan pre-order Galaxy S24 FE, konsumen bisa mendapatkan upgrade memori, casing silikon dan bundel eSIM dengan paket data XL Axiata 60GB, serta cicilan 0% untuk pembelian melalui partner perbankan.

Ilham Indrawan, Senior Manager MX Product Marketing Samsung Electronics Indonesia, mengatakan Galaxy S24 FE mengalami peningkatan dalam banyak aspek dibandingkan pendahulunya, Galaxy S23 FE.

“Galaxy S24 FE menghadirkan peningkatan di banyak aspek mulai dari Galaxy AI, kamera, baterai, dan performa,” kata Ilham dalam wawancara media di Jakarta.

Ilham mengatakan Samsung Galaxy S24 FE menyasar kelompok konsumen yang ekspresif secara sosial. Mereka suka mengunggah berbagai hal tentang kehidupan mereka di media sosial.

Selain itu, Galaxy S24 FE juga menyasar mereka yang sudah menggunakan produk-produk andalan Samsung lawas dan ingin memperbarui perangkatnya, yaitu mereka yang sudah pernah menggunakan versi FE sebelumnya, dan mereka yang sudah pernah menggunakan Galaxy A. seri tetapi ingin memperbarui anak-anak mereka.

Bicara soal pemenuhan kebutuhan konten, perangkat hadir dengan tiga kamera di bodi belakang, yakni kamera wide-angle 50MP, kamera telephoto 3x 8MP dengan OIS (f2.4), dan kamera ultra-wide-angle 12MP (f2.4). 2) .

Galaxy S24 FE juga merupakan seri FE pertama yang mendukung Pro Visual Engine, yang memungkinkan pengambilan foto dan video lebih cerdas.

Smartphone tersebut resmi diluncurkan dengan fitur kecerdasan buatan Samsung Galaxy AI yang diklaim dapat memudahkan pengguna dalam membuat konten untuk diunggah ke media sosial. Penggunaan Galaxy AI di Galaxy S24 FE merupakan yang pertama untuk seri Galaxy S FE.

Galaxy S24 FE, seperti tahun-tahun sebelumnya, merupakan perangkat seri S yang lebih terjangkau namun menawarkan pengalaman serupa dengan seri andalan Galaxy S24.

Untuk menghadirkan performa kencang dan menjalankan kecerdasan buatan, Samsung kali ini menggunakan chipset Exynos 2400e yang menggunakan proses manufaktur 4nm. Chipset tersebut diklaim memiliki performa 2x lebih cepat dibandingkan pendahulunya.

Tak hanya itu, Galaxy S24 FE memiliki sistem pendingin ruang uap 11% lebih banyak dibandingkan Galaxy S23 FE.

Kapasitas baterainya juga meningkat signifikan dibandingkan versi sebelumnya, yakni mencapai 4.700mAH. Sedangkan versi Galaxy S23 FE memiliki kapasitas baterai 4.300mAH.

Dengan penyempurnaan tersebut, Galaxy S24 FE diklaim tidak hanya mampu bermain game lebih cepat, namun bodi ponsel akan lebih sejuk dan umur lebih panjang karena daya yang lebih besar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *