Saham

Membongkar 4 Pemegang Saham yang Kuasai BREN, Siapa Mereka?

thedesignweb.co.id, Jakarta – Financial Times (FTSE) telah menghapuskan PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) dari Russell Stock Exchange. Barito Renewables Energy akan dikeluarkan dari FTSE Russell Index mulai Selasa 24 September 2024.

BREN disebut-sebut akan delisting dari indeks FTSE karena empat pemegang saham menguasai 97 persen seluruh saham yang diterbitkan Barito Renewables Energy. Hal ini tidak memenuhi persyaratan pembatasan free float terkait konsentrasi pemegang saham yang tinggi.

Merli, Direktur dan Sekretaris Perusahaan PT Barito Renewables Energy TBK, menjelaskan, empat pemegang saham pemilik 97% saham BREN pada proses penawaran umum perdana (IPO) 2023 telah resmi dikirim ke bursa dan OJK. PT Barito Pacific Tbk (BRPT), Green Era Energy Pte., Jupiter Tiger Holdings dan Prime Hill Fund.

“Saat IPO, kepemilikan saham keempat pemegang saham tersebut sebesar 97,00 persen. Setelah IPO menjadi 95,97 persen hingga 19 September 2024,” kata Merli dalam rilis Bursa Efek Indonesia (BEI). , mengacu pada hari Senin. (23/9/2024).

Sebelum IPO, PT Barito Pacific Tbk menguasai 64,666% saham BREN. Setelah itu Green Era Energy Pte. 23,603%, Jupiter Tiger Holdings dan Prime Hill Funds masing-masing 4,365%.

Pasca IPO, hingga 19 September 2024, pemegang saham PT Barito Pacific Tbk dan Green Era Energy Pte. Tidak ada perubahan dalam pengalaman. Sementara kepemilikan Jupiter Tiger Holdings berkurang menjadi 3,941% dan Prime Hill Fund tersisa 3,761%.

Berdasarkan data harian emiten yang disampaikan KSEI pada 19 September 2024, jumlah saham yang memenuhi persyaratan float sesuai aturan bursa sebanyak 15.601.235.234 saham atau 11,66%.

Jumlah tersebut tidak mengalami perubahan signifikan dibandingkan proporsi free float berdasarkan prospektus IPO yang menyebutkan jumlah saham free float sebanyak 15.694.413.334 atau 11,73%.

“Perusahaan akan terus memantau kepatuhan terhadap aturan free float yang ditetapkan bursa,” jelas Merli.

Sekadar informasi, FTSE Russell (FTSE) adalah badan independen yang syarat, ketentuan, dan aturannya digunakan sebelum memutuskan apakah suatu saham akan dimasukkan ke dalam indeks FTSE atau tidak. Dalam hal ini, perusahaan bersikap pasif dan tidak mempunyai kekuatan untuk mempengaruhi keputusan yang dikeluarkan FTSE.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *