Jokowi Resmikan Pembangunan Hotel Bintang 3 Milik d’Prima, Ditarget Selesai 1 Tahun
thedesignweb.co.id, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencanangkan pembangunan Hotel D’Prima bintang 3 di ibu kota nusantara (IKN). Direncanakan pembangunan hotel tersebut memakan waktu 1 tahun.
Ia mengapresiasi investasi pengusaha lokal yang masuk ke IKN dalam pembangunan hotel. Setelah membangun sederet hotel bintang 5 dan 4, kini sedang dilakukan pembangunan hotel bintang 3.
“Hari ini Dprima Hotel, budget hotel yang mulai dibangun, memberikan beragam pilihan bagi masyarakat yang berkunjung ke ibu kota nusantara,” kata Jokowi saat meresmikan Hotel D’Prima Nusantara. IKN, Rabu (25/9/2024).
Dia mengatakan, hotel dengan 154 kamar itu akan menelan biaya sekitar Rp 100 miliar. Konstruksi akan memakan waktu 12 bulan.
Jokowi mengatakan pembangunannya tidak akan memakan waktu lama. Untuk tujuan ini, dimungkinkan untuk membuktikan bahwa pekerjaan tersebut benar-benar dilaksanakan.
“Kami berharap segera selesai,” tandasnya.
D’Prima Hotel Nusantara adalah jaringan hotel lokal terkemuka di Indonesia dengan 19 hotel, kata kepala negara.
“Dengan mengucap ‘Bismillahirrahmannirahim’,” tutupnya, “pagi ini saya resmi mengumumkan dimulainya berdirinya D’Prima Hotel Nusantara.”
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memulai pembangunan gedung terkait Delonix Nusantara di IKN dari investor asing asal China. Nilai investasinya mencapai Rp 500 miliar.
Delonix Group diketahui memiliki banyak hotel internasional. Dengan berinvestasi di IKN, Jokowi menilainya sebagai bukti kepercayaan perusahaan asing terhadap Indonesia.
“Hari ini kita akan kembali menyelesaikan pembangunan gedung mixed-use Delonix Nusantara yang dibangun oleh Delonix Group, jaringan hotel dan gaya hidup internasional dengan nilai investasi kurang lebih $500 miliar,” kata Jokowi saat itu. Peluncuran Delonix Nusantara pada Rabu (25/9/2024) di IKN.
Dia menjelaskan, gedung serba guna tersebut akan dibangun di atas lahan seluas 24.000 meter persegi. Hotel, pusat perbelanjaan, perkantoran, serta pusat olah raga dan kebugaran akan dibangun di kawasan tersebut.
Ia berkata, “Saya yakin dengan pengalaman Calex dalam mengelola beragam portofolio dari 9 merek hotel dan resor besar serta lebih dari 1.600 hotel di berbagai negara.
Dengan adanya ibu kota ini, IKN diyakini bisa ikut serta dalam pembangunan kota di masa depan.
“Delonix Nusantara akan berkembang pesat di IKN dan menjadi bagian dari perkembangan IKN sebagai ibu kota masa depan Indonesia,” ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada Rabu (25/9/2024) mencatatkan tiga proyek penanaman modal asing yang resmi masuk ke Kalimantan Timur, ibu kota nusantara.
Hal ini, kata dia, menunjukkan IKN menjadi tujuan investasi yang menarik bagi pengusaha lokal maupun asing.
Investor asing pertama yang berinvestasi secara murni dan langsung di IKN adalah perusahaan China Delonix Group. Sementara itu, dua investor asing telah bermitra dengan bisnis lokal, sebuah sekolah independen Australia dan perusahaan properti Rusia Magnum Estate.
Usai Delonix Fund, kata Jokowi, “Iya, ini yang terpenting bagi investor, modal asing sudah masuk ke IKN. “Tadi pagi kita mendapat pendidikan dari Australia, lalu harta benda dari Rusia, dan kini harta benda dari Tiongkok.” Rabu (25/9/2024) Nusantara di IKN Kalimantan Timur.
“Hal ini menunjukkan keyakinan investor lokal, domestik, dan internasional bahwa nusantara memang merupakan tujuan investasi yang menarik,” ujarnya.
Pembangunan utilitas di IKN bersumber dari APBN. Misalnya Istana Negara, kantor Presiden, kantor kementerian bahkan rumah menteri.
“Tetapi semua permasalahan terkait utilitas akan diselesaikan oleh pemerintah,” ujarnya.
Jokowi mengatakan, sudah banyak investor asing yang menandatangani Letter of Intent to Investment (LoI) di IKN. Namun otoritas IKN sebaiknya memilih investor berdasarkan kebutuhan IKN saat ini.
Kata Jokowi, “Semuanya tidak datang langsung ya, masuk ya, disesuaikan dengan kebutuhan IKN.” Ekosistem yang baik akan tercipta sehingga pulau-pulau tersebut menarik.”