WEB NEWS Kenali Ejakulasi Dini: Masalah Seksual yang Mengganggu Kepuasan Intim Anda
thedesignweb.co.id, Jakarta – Masalah seksual yang kerap menimpa hubungan keluarga, ejakulasi dini dapat menghambat kepuasan seksual baik bagi pria maupun pasangannya. Apa arti dari kata ejakulasi?
Menurut dr Ali Asnafi, dokter spesialis urologi di RS EMC Tangerang, ejakulasi adalah proses keluarnya sperma dan air mani melalui penis yang terjadi akibat adanya rangsangan seksual. Dalam hubungan intim, tidak ada patokan waktu ejakulasi yang berlaku untuk semua pasangan. Namun rata-rata hubungan intim berlangsung sekitar lima setengah menit hingga pria mengalami ejakulasi.
Ejakulasi dini ditandai dengan ketidakmampuan pria mengontrol waktu ejakulasi.
“Seseorang dianggap mengalami ejakulasi dini jika sperma keluar dalam waktu satu menit setelah penetrasi dalam 75 hingga 100 persen hubungan seksual, dan gejalanya menetap setidaknya selama enam bulan,” kata Direktur EMC Ali dari Situs web. Rabu, 21 Agustus 2024. Apa dampak ejakulasi dini?
Allie menjelaskan, dampak ejakulasi dini antara lain kecemasan, ketakutan, dan stres baik bagi pria maupun pasangannya. Berbeda dengan disfungsi ereksi, meski sama-sama termasuk dalam kategori disfungsi seksual.
Disfungsi ereksi atau impotensi adalah ketidakmampuan pria mencapai atau mempertahankan ereksi yang cukup untuk melakukan penetrasi.
Sedangkan ejakulasi dini adalah suatu kondisi di mana sperma keluar dalam waktu satu menit setelah dimasukkan. Keduanya dapat menimbulkan masalah psikologis dan stres yang dapat mempengaruhi kualitas hubungan seksual.
Memahami perbedaan ejakulasi dini dan disfungsi ereksi dapat membantu pria dan pasangan menemukan solusi tepat untuk meningkatkan kehidupan seks dan mengurangi efek psikologis yang mungkin timbul.
Ejakulasi dini merupakan suatu kondisi yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor biologis dan psikologis. Menurut Ally, sebagian besar faktor penyebab ejakulasi dini bersifat biologis atau psikologis.
Aly menjelaskan, meskipun faktor biologis adalah penyakit yang Anda alami, faktor psikologis bisa disebabkan oleh kecemasan, stres, dan masalah pekerjaan atau keluarga. Seiring bertambahnya usia, risiko ejakulasi dini juga meningkat.
Beberapa penyakit juga bisa menyebabkan ejakulasi dini. Obesitas, diabetes, penyakit jantung, dll.
Hal ini disebabkan aliran darah ke penis tidak mencukupi sehingga menyebabkan ejakulasi dini dan disfungsi seksual lainnya, tambah Ali.
Ejakulasi dini merupakan masalah umum yang mempengaruhi kualitas kehidupan seks pria. Jika Anda mengalami masalah ini, silakan ikuti langkah-langkah yang disarankan di bawah ini untuk mengatasinya. Dokter akan memberikan pengobatan yang tepat dan aman. Perawatan yang digunakan untuk mengatasi ejakulasi dini pada pria dapat berupa obat-obatan. Jika tidak berhasil, ada terapi alat ereksi vakum yang menyedot udara untuk memperlancar aliran darah ke penis. Jika cara ini masih belum efektif, pasien disarankan menjalani operasi. Pilihan lain, disfungsi ereksi dapat diobati dengan terapi gelombang kejut ekstrakorporeal (ESWT). ESWT adalah pengobatan non-invasif yang menggunakan gelombang tertentu untuk merangsang pembentukan pembuluh darah baru, meningkatkan aliran darah ke penis, dan meningkatkan fungsi ereksi.
Pasien juga disarankan untuk menemui psikiater untuk mendiskusikan masalah depresi, kecemasan, dan stres yang mungkin menjadi salah satu penyebab ejakulasi dini.
Selain itu, gaya hidup sehat juga terbukti sangat efektif mencegah disfungsi ereksi dan ejakulasi dini. “Mulailah makan makanan seimbang, tidur cukup, dan rutin berolahraga agar tubuh lebih sehat dan kuat,” ujar Ally.