GWM Haval Jolion HEV Melantai di GIIAS 2024, Dijual Rp 400 Jutaan
thedesignweb.co.id, Tangerang – Memenuhi janjinya meluncurkan model yang akan mengisi segmen SUV kompak, Great Wall Motors Indonesia akhirnya membuka harga Haval Jolion di Gaikendo Indonesia International Auto Show alias GIIAS 2024. Jolion itu merupakan model rakitan lokal GWM pertama di Indonesia dan kini juga menjadi entry form.
“GIIAS 2024 menjadi momen penting bagi GWM Indonesia karena kami secara resmi meluncurkan GWM Haval Jolion HEV yang memadukan performa teknologi unggul dengan desain yang mengutamakan keselamatan pengguna sekaligus mengedepankan keanggunan dan kenyamanan,” ujar Konstantinos Herligoso, General Manager GWM. GWM Indonesia pada konferensi pers peluncuran Jolion pada Rabu (17/7/2024) di ICE BSD, Tangerang.
GWM resmi membuka buku pemesanannya untuk umum, harga GWM Haval Jolion HEV diumumkan di layar sebesar Rp 448,88 juta untuk OTR Jakarta dan pengiriman akan dimulai pada bulan Oktober.
Dengan uang tersebut, pembeli akan mendapatkan SUV kompak hybrid dengan desain LED mencolok yang memenuhi strip lampu depan. Ini memiliki bentuk seperti belati yang unik dan diatur dalam jaring lembut bertema Star Matrix yang eksklusif. Sedangkan light bar belakangnya berbentuk bumerang.
Sebelumnya, dalam pengungkapan singkat rencana Great Wall Motors masuk ke segmen SUV saat meluncurkan diler pertamanya pada Maret lalu, Great Wall Motors menjelaskan posisinya di segmen mewah dengan harga Rp 400 jutaan ke atas.
Dirakit di Indonesia, GWM berjanji akan melakukan penyesuaian spesifikasi untuk memenuhi minat konsumen lokal. Namun belum banyak yang terungkap mengenai hal tersebut.
Masuk dalam segmen B-SUV, dimensi terukur Jolion adalah panjang 4.472 mm, lebar 1.841 mm, tinggi 1.619 mm, dan jarak sumbu roda 2.700 mm.
Jolion dibuat pada platform GWM L.E.M.O.N DHT 1,5 liter yang sama dengan Haval H6. Platform tersebut menggabungkan mesin pembakaran internal dengan motor listrik lebih besar yang dikatakan menawarkan penghematan bahan bakar 48 persen dibandingkan mobil konvensional.
Mesin Jolion 4 silinder yang ditenagai transmisi otomatis DHT mampu berakselerasi 0 hingga 100 km/jam dalam waktu 8,2 detik di atas kertas.
Selebihnya masih menunggu konfirmasi dari Inchcape dan GWM Indonesia. Tapi kalau melihat spek Australia, tenaganya 186bhp dan 250Nm. Tapi di Thailand, 190 PS dan 375 Nm.
Herliujoso atau akrab disapa Youso sebelumnya mengungkapkan akan ada penyesuaian pada satu atau dua fitur pada spesifikasi Indonesia. Kini di bagian atap terdapat sunroof, dan velgnya diperlebar dari sebelumnya 17 inci menjadi 18 inci.
Sedangkan interiornya tetap sama. Terdapat layar infotainment berukuran 12,3 inci yang mendukung Apple Carplay dan Android Auto, serta head-up display berukuran 8,6 inci.
Di saat yang sama, SUV ini juga memberikan tingkat keamanan tinggi yang mampu menampung 5 orang. Hal ini dibuktikan dengan rating uji tabrak NCAP bintang lima di Australia.
“Haval Jolyon Hybrid Electric lebih dari sekedar kendaraan bagi kami, namun juga merupakan wujud nyata komitmen kami untuk bersama-sama membangun masa depan Indonesia yang berkelanjutan,” pungkas Yusu.