Berjalan Lancar, Konstruksi Optimasi Lahan di Wajo Capai 90,12%
thedesignweb.co.id, WAJO untuk mendorong peningkatan produktivitas beras nasional, Kementerian Pertanian telah meningkatkan tanah di Wajo, Sulawesi Selatan, yang mencakup luas 3.965 hektar di 9 sub -distrik.
Direktur Jenderal Infrastruktur dan Fasilitas Pertanian (PSP), Andy Nur Alam Syah, mengungkapkan bahwa pembangunan OblA di Wago telah mencapai 90,12 %. Ini termasuk 3.272 hektar target terbuka dan area budidaya tambahan 3.695 hektar, katanya.
Dia berkata, “Terima kasih Tuhan, implementasinya berjalan dengan baik, dan kami melihat bahwa sawah jauh lebih baik, hasil konstruksinya memuaskan, dan masalah air, yang sebelumnya merupakan hambatan terbesar, kini telah diselesaikan berkat peningkatan infrastruktur. “
Andy Noor juga mengatakan program ini mencakup berbagai upaya pembangunan, termasuk rehabilitasi dan pembangunan bendungan, gerbang air, saluran irigasi dan jembatan pertanian. Dia juga mengatakan bahwa total 114.647 meter saluran telah dinormalisasi untuk meningkatkan pengelolaan air di lahan pertanian.
“Kementerian Pertanian, melalui Direktorat Jenderal Sektor Publik, memberikan bantuan besar lainnya dalam bentuk 44 unit irigasi pompa, 60 unit irigasi pipa, 40 rehabilitasi unit jaringan irigasi tersier (RJIT), 48 roda dua roda dua dua roda dua unit traktor dan 17 unit roda empat. ” – Traktor roda, 411 unit pompa air dan 100 alat penyiram manual, memunculkan total dukungan 43.237 miliar Rupiah Indonesia.
Andy Noor mengatakan bahwa mekanisasi transformasi pertanian di Indonesia sangat penting.
“Penggunaan mekanisasi seperti di Wago membantu mengatasi kurangnya tenaga kerja pertanian dan meningkatkan efisiensi produksi, serta menarik orang -orang muda untuk memasuki sektor pertanian, yang semuanya harus ditambahkan ke teknologi,” katanya.
“Secara nasional, ada 2,1 juta hektar tanah curah hujan yang perlu ditingkatkan melalui pemompaan permanen, dan ini akan memungkinkan indeks tanaman dari satu hingga dua hingga tiga kali setahun, sehingga produksi padi dapat ditingkatkan hingga 5 kali,” menjelaskan Andy Nour: “Satu juta ton per tahun.”
(*)