DESIGN WEB Ibunda P Diddy Akui Anaknya Sempat Bohong soal Pukuli Cassie, tapi Masih Tetap Ngeles
thedesignweb.co.id, Jakarta Ibu Diddy, Janice Smalls Combs, kembali menghidupi anaknya. Kali ini ia melontarkan pernyataan ke media yang merinci keluh kesahnya karena anaknya diejek kiri dan kanan akibat berbagai tuduhan kejahatan seks yang melingkupinya.
Laporan dari Page Six, Senin (7/10/2024), salah satu yang dibicarakannya soal kekerasan terhadap penyanyi sekaligus model Cassie Ventura. Seperti yang Anda ketahui, mantan pacar Diddy sebelumnya telah mengajukan gugatan dengan tuduhan pelecehan, baik fisik maupun seksual – yang dibantah oleh rapper “I’ll Be Missing You” itu.
Meski kasus ini akhirnya diselesaikan di pengadilan, pada Mei tahun ini bocoran rekaman CCTV membuktikan bahwa Diddy alias P Diddy alias Sean Combs memang pernah melakukan pelecehan seksual terhadap mantan pacarnya pada tahun 2016 di sebuah hotel. Ia terlihat menendang dan membanting kekasihnya hingga jatuh ke lantai.
“Saya tidak punya niat untuk menggambarkan anak saya sebagai anak yang sempurna, karena dia tidak sempurna. Dia melakukan kesalahan di masa lalu, seperti yang kita semua lakukan,” kata Janice.
Wanita ini pun mengaku anaknya telah melontarkan pengakuan tidak jujur ke publik. “Anak saya mungkin tidak sepenuhnya jujur dalam beberapa hal, termasuk menyangkal bahwa dia pernah menganiaya mantan pacarnya, meskipun rekaman CCTV hotel menunjukkan sebaliknya.
Meski demikian, ibunda Diddy masih kesal dengan perbuatan anaknya.
“Terkadang kebenaran dan kebohongan begitu saling terkait sehingga menakutkan untuk mengakui satu sisi cerita, terutama ketika kebenarannya tidak masuk akal atau terlalu rumit untuk dipercaya,” kata Janice.
Janice juga yakin bahwa gugatan yang diajukan Cassie – yang berakhir di luar pengadilan – digunakan terhadap putranya dalam gugatan yang tertunda.
“Saya yakin tim kuasa hukum anak saya memilih berdamai dengan pacar mantan pacarnya daripada bertengkar sampai akhir dan berdampak negatif.” “Ini karena pemerintah federal menggunakan keputusan ini untuk merugikan putra saya dan menganggapnya sebagai pengakuan bersalah,” kata Janice.
Ini bukan kali pertama ibu Diddy berusaha melindungi anaknya. Usai ditangkap pada 16 September 2024, Diddy dikabarkan mengajukan uang jaminan sebesar US$50 juta atau hampir Rp 760 miliar agar bisa lepas dari tahanan.
Obligasi yang diajukan kepada Hakim New York Robyn F. Tarnofsky ditandatangani oleh sejumlah penjamin keluarga, termasuk Janice.
Namun permintaan Diddy dua kali ditolak hakim, namun kejaksaan menilai pria berusia 54 tahun itu berisiko tinggi melarikan diri dan menimbulkan bahaya besar bagi masyarakat.