THE DESIGN WEB

Seputar berita tentang liputan nusantara

Bisnis

Pembangunan Giant Sea Wall Tersandung Masalah Anggaran

LIPUTAN6. Tagged laut ini untuk menyelamatkan Jakarta dari bahaya tenggorokan. 

Menteri Koordinasi Agus mengatakan, embargo laut adalah bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN). Tetapi proyek ini adalah infrastruktur mega yang perlu dibuat.

“Apa yang bisa dikatakan (penjaga besar) berada dalam kategori non-orde, tetapi termasuk membuat perangkat yang bagus,” katanya di kantor pengajaran dan kemajuan di Tigrisia dan kemajuan.

Gagasan sebuah bangunan adalah struktur lautan besar. Dia mengatakan, penyelidikan proyek mega sedang berlangsung untuk diambil oleh pemerintah untuk menguntungkan manfaat yang akan diperoleh.

“Ini adalah tembok besar laut selama dua tahun terakhir, masih relevan atau kita harus melanjutkan,” dia menekankan.

Pada usia pemerintahan Pribowo, pembangunan awal kedutaan laut besar akan dilakukan di Jakarta barat utara. Sementara itu, pisau laut mencapai tahap 21 kilometer.

“Pada prinsipnya, sebagai perdana menteri utama Subianto, adalah bahwa kami adalah Jakarta di barat utara, karena misalnya 21 kilometer yang kami harap dapat memperkuat kedutaan,” katanya.

Penulis: Sulaeman

Sumber: Merdeka.com

 

Hanya untuk membangun perangkat laut yang besar masih menghadapi masalah anggaran. Sekarang, pemerintah masih mencari sumber anggaran untuk pengembangan mega.

“Kami menghadapi di sana -sini, kami harus berpikir tentang rencana kerja sama dan lembaga bisnis investasi harus menggambarkannya dari dalam dan luar negeri.”

Di masa depan, penciptaan alat laut massal akan menargetkan target barat laut Jawa dengan masalah tali pengikat. Seperti Semarang dan sekitarnya.

“Kita tahu bahwa dia bukan hanya Jakarta di wilayah Semarang, di wilayah Semarang, termasuk Demak, kita ingin menghadapi masalah alam, terutama di masyarakat kita,” katanya.

Perusahaan Cina, Nanjing Hydraulic Investment Institute (THI) untuk berkontribusi pada perahu laut di Jawa Pantai Utara (Pantura).

Berita itu diumumkan oleh juru bicara Kementerian Kesehatan dan Pirber, Atmiber (Pepper), sebagai informasi, proyek ini adalah Pribowo Subianto untuk pengembangan pemerintah presiden presiden.

Dia mengatakan NHRI telah mengumumkan minatnya dari berpartisipasi dalam Proyek Hebat.

“Investor Cina tertarik pada Beijing. Oleh karena itu, berkaitan dengan Institute of Hydraulic Resources (Nothri),” kata Eddra di kantor Merder, Jakarta, Kamis (10/10/2024).

Oleh karena itu, NLA secara resmi berpartisipasi di pulau pulau.

 

Enra mengatakan, minat ini diharapkan diikuti oleh surat target (LOI).

“Jika ada surat yang bertujuan, kita dapat mengubah data, para ahli negosiasi mempelajari membaca membaca oleh Korea dan Belanda,” katanya.

Tidak hanya Cina, banyak negara lain, salah satu Belanda dan Korea juga menyelidiki pengembangan rasa malu laut.

Endra diharapkan untuk mencatat negara -negara ini untuk memperhatikan embargo laut.

“Ini adalah posting besar tidak hanya oleh pemerintah NHRI, Indonesia, Korea juga harus tertarik, Belanda mungkin juga tertarik,” tambahnya. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *