THE NEWS Jika Ingin Sukses, Keseimbangan Hidup dan Bekerja Hanya Mitos?
thedesignweb.co.id, Jakarta – Timothy Armo menjadi jutawan pada usia 27 tahun setelah menjual perusahaan pemasaran influencernya seharga delapan digit. Namun, kata dia, menjadi luar biasa bukanlah hal yang mudah.
Salah satu pendiri Fanbytes dan mantan CEO Timothy Armo dibesarkan di sebuah kompleks perumahan umum di daerah miskin di London Selatan. Dia mengatakan kesuksesannya yang luar biasa datang dari pengorbanan seperti mengorbankan keseimbangan kehidupan kerja yang sehat.
“Saya sangat percaya pada kerja keras. Saya sama sekali tidak setuju dengan gagasan work-life balance,” kata Armo dalam wawancara dengan CNBC Make It, Rabu (2/10/2024).
“Saya rasa tidak ada orang yang telah mencapai sesuatu yang signifikan yang melakukannya dengan bersikap seimbang. Itu hanya mitos.”
“Ada musimnya untuk segalanya,” jelas Armo, yang menurutnya adalah saat Anda benar-benar harus bekerja keras. Periode-periode ini terlihat berbeda untuk setiap orang dan dapat berlangsung selama tiga bulan, tiga tahun, atau 10 tahun.
Menurut Armo, ada kalanya Anda mengatakan ingin mencapai suatu tujuan dan menginginkan hasil yang berbeda.
Saya ingin mencapai tujuan itu dan saya ingin mencapai hasil yang berbeda dari orang lain. Saya ingin mencapai hasil yang luar biasa. Cara untuk mencapai hasil yang luar biasa itu tentu dengan kerja yang luar biasa, ujarnya
Artinya, alih-alih tetap seimbang, Anda melakukan upaya ekstra yang dapat meningkatkan peluang kesuksesan.
Armo menegaskan kembali pendapatnya tentang menjadi “berpengalaman”, dengan mengatakan itu bisa berarti fokus pada pekerjaan ketika tiba waktunya untuk bekerja keras, memprioritaskan keluarga, kesehatan, dan kehidupan pribadi selama sisa musim.
“Saat Anda berada di musim keluarga, Anda seharusnya tidak memiliki keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan. Anda harus fokus membangun keluarga terbaik yang Anda bisa,” kata Armo.
Ketika ia baru berusia 14 tahun, Armo memulai bisnis pertamanya, sebuah perusahaan bimbingan belajar di mana ia menghubungkan siswa yang membutuhkan bantuan dengan siswa lain yang mahir dalam mata pelajaran tertentu. Dia mengambil sebagian dari biayanya.
Pada usia 17, ia menjual perusahaan keduanya, sebuah blog online bernama Entrepreneur Express, seharga $2 miliar.
Dia mengikuti jejak banyak CEO dan miliarder seperti Bill Gates dan Warren Buffett, yang telah mendedikasikan sebagian besar hidupnya untuk membangun perusahaannya.
Pertama, ingin menjadi miliarder di usia muda? Ada banyak cara untuk mewujudkan hal tersebut, namun salah satu penyebab impian seseorang menjadi jutawan tidak terwujud adalah karena ragu untuk mencobanya. Di sisi lain, pengalaman merupakan langkah penting bagi individu untuk menjadi miliarder.
Salah satu tips menjadi miliarder di usia muda adalah dengan membaca buku. Salah satunya dengan membaca buku bisnis dan strategi sejak dini, Anda bisa menambah wawasan dengan membaca. Ingin tahu lebih banyak tips menjadi miliarder di usia muda? Berikut tips menjadi miliarder di usia muda, seperti dikutip dari OCBC.id, Senin (22/7/2024):
1. Banyak membaca buku bisnis dan strategi
Miliarder seperti Bill Gates, Elon Musk, Warren Buffet dan Steve Jobs memiliki passion yang sama. Artinya, mereka gemar membaca buku bisnis sejak dini.
“Dengan rajin membaca buku bisnis, Anda bisa mendapatkan banyak wawasan tentang pengalaman puluhan tahun seorang miliarder hanya dalam ratusan halaman,” ujarnya.
2. Pelajari cara menghasilkan uang dengan cepat.
Kebiasaan para miliarder dunia lainnya yang patut ditiru adalah belajar menghasilkan uang sejak dini. Dengan cara ini, Anda akan mengambil langkah maju dalam mengelola keuangan Anda.
Keuntungan lainnya, Anda bisa menghasilkan penghasilan tambahan dengan cepat. Faktanya, dalam jangka waktu tertentu Anda akan mempelajari strategi menghasilkan uang yang lebih efektif sejak usia muda.
3. Hidup sederhana dan jangan mudah menyombongkan diri.
Bagi para miliarder sejati, kilasan kekayaan tidaklah efektif dan tidak masuk akal. Lihat saja CEO Meta Mark Zuckerberg dan CEO Berkshire Hathaway Warren Buffett, yang meski kaya raya, memilih hidup sederhana.
Selain hidup sederhana, seseorang juga perlu menghilangkan rasa sombong. Mulailah dengan menjalankan bisnis skala kecil untuk meningkatkan penghasilan Anda.
4. Rencanakan penghasilan Anda setiap bulan
Cara lain untuk menjadi miliarder muda adalah dengan menetapkan target pendapatan setiap bulannya. Tidak dapat dipungkiri, jika ingin kaya, Anda perlu bekerja keras dan memiliki tujuan pendapatan tertentu.
Setelah menetapkan tujuan pendapatan, Anda dapat merencanakan bagaimana mencapai pendapatan yang ingin Anda capai.
5. Tidak mudah terjebak dalam investasi spekulatif.
Banyak orang yang belum mengetahui bahwa investasi adalah salah satu cara paling efektif untuk menjadi miliarder tanpa modal besar. Namun, Anda perlu berhati-hati dalam memilih instrumen investasi.
Jangan mudah terjerumus ke dalam perangkap investasi spekulatif, yakni investasi yang menawarkan imbal hasil tinggi dan luar biasa. Alih-alih untung, Anda justru menghadapi risiko penipuan saat memilih instrumen investasi jenis ini.
Bagi para miliarder, mereka akan lebih berhati-hati dalam menentukan instrumen investasi. Umumnya, para miliarder suka berinvestasi pada instrumen yang aman untuk melindungi asetnya.
Wartawan: Sulaiman
Sumber: Merdeka.com