THE NEWS Bursa Asia Dibuka Bergelombang, Bursa Australia Turun
thedesignweb.co.id, Jakarta Saham Asia-Pasifik diperdagangkan beragam pada hari Jumat setelah kerugian di Wall Street (AS). Kekhawatiran atas ketegangan di Timur Tengah membuat investor berhati-hati menjelang laporan payroll AS bulan September.
S&P/ASX 200 Australia turun 0,46% pada jam pertama perdagangan Jumat (4/10/2024), menurut CNBC. Indeks Nikkei 225 Jepang naik 0,34%, Topix naik 0,41%.
Di Korea Selatan, Kospi menguat 0,19% dan Kosdaq menguat 0,74%.
Indeks Hang Seng berjangka Hong Kong diperdagangkan pada 22,091, turun dari penutupan terakhir HSI di 22,113.51. Pasar di Tiongkok daratan akan kembali beroperasi pada 8 Oktober. Saham Tiongkok menguat setelah pemerintah mengumumkan beberapa langkah stimulus pada pekan lalu.
Perdagangan bulan Oktober dimulai dengan awal yang sulit karena meningkatnya ketegangan di Timur Tengah membebani sentimen investor. Investor bersiap menghadapi ketidakpastian lebih lanjut karena Israel melanjutkan operasi darat di Lebanon setelah saham-saham jatuh pada hari Selasa menyusul serangan rudal Iran terhadap Israel. Harga minyak
Harga minyak mentah AS naik hampir 5% semalam dan menguat pada Jumat pagi di tengah kekhawatiran bahwa Israel dapat menyerang industri minyak Iran sebagai respons terhadap serangan rudal oleh Teheran minggu ini.
Presiden AS Joe Biden mengatakan pada hari Kamis tentang tindakan Israel terhadap Iran: “Kami sedang mendiskusikannya.”
Semalam, Dow Jones Industrial Average AS ditutup turun 184,93 poin, atau 0,44%, pada 42,011.59. S&P 500 ditutup turun 0,17% pada 5.699,94. Nasdaq Composite ditutup naik 0,04% pada 17,918.48 karena Nvidia naik lebih dari 3%, dibatasi oleh tekanan yang lebih rendah.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak ke zona merah pada penutupan perdagangan Kamis (3/102024). Koreksi IHSG terjadi karena investor asing melepas sahamnya.
IHSG menguat 0,26 persen menjadi ditutup pada 7.543,82 mengutip data RTI. Indeks LQ45 turun 0,14 persen menjadi 937,38. Kebanyakan indeks saham acuan berbeda. Pada perdagangan Kamis, indeks IHSG sepekan berada pada level tertinggi 7.581,33 dan terendah 7.504,40.
Sebanyak 296 saham melemah sehingga menekan IHSG. Sebanyak 284 saham menguat dan 216 saham stagnan. Total frekuensi perdagangan sebanyak 1.264.269 kali dan volume perdagangan sebanyak 20,7 miliar lembar saham. Nilai perdagangan harian saham tersebut sebesar Rp 12,1 triliun. Posisi dolar AS terhadap rupee berada di kisaran 15.415.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing melepas saham senilai Rp 1,1 triliun pada perdagangan Kamis pekan ini. Total, pada tahun 2024, aktivitas pembelian saham investor asing mencapai Rp 48,38 triliun.
Banyak sektor ekuitas berwarna hijau. Sektor kebijakan konsumen mencatatkan kenaikan terbesar, naik 0,64 persen. Sektor dana industri meningkat sebesar 0,31%, sektor dana konsumen non-siklik meningkat sebesar 0,05%. Disusul sektor siklus konsumen yang naik 0,64 persen, sektor keuangan sebesar 0,30 persen, sektor properti sebesar 0,44 persen, dan sektor infrastruktur sebesar 0,07 persen.
Pada perdagangan Kamis pekan ini, saham MEDC turun 2,14 persen ke Rp 1.370 per saham. Harga saham MEDC dibuka tidak berubah di Rp 1.400 per saham. Saham MEDC berada pada level tertinggi Rp 1.455 dan Rp 1.360 per saham. Total frekuensi perdagangan sebanyak 22.174 kali dan volume perdagangan sebanyak 1.790.507 lembar saham. Nilai transaksinya Rp 252,7 miliar.
Sedangkan harga saham AKRA naik 0,95 persen menjadi Rp 1.595 per saham. Saham AKRA menguat lima poin menjadi Rp 1.585. Harga saham AKRA berada pada level tertinggi Rp 1.605 dan terendah Rp 1.580 per saham. Total frekuensi perdagangan sebanyak 4.414 kali dan volume perdagangan sebanyak 303.086 lembar saham. Nilai transaksinya Rp 48,3 miliar.
Saham ELSA turun 2,18 persen ke Rp 494 per saham. Harga saham ELSA naik lima poin menjadi Rp 510 per saham. Harga saham ELSA berada pada level tertinggi Rp520 dan terendah Rp492 per saham. Total frekuensi perdagangan sebanyak 9.223 kali, volume perdagangan sebanyak 1.685.037 lembar saham. Nilai transaksinya Rp 84,5 miliar.