THE NEWS Polisi Terus Usut Kasus Pembubaran Diskusi di Kemang, Total Sudah 9 Tersangka
thedesignweb.co.id, Jakarta – Polisi masih mendalami kasus pembubaran paksa Diaspora Nasional bersama selebriti dan aktivis nasional yang terjadi pada Sabtu, 29 September 2024 di Kecamatan Kemang, Jakarta Selatan. Sejauh ini, pihak berwenang telah menangkap total sembilan tersangka.
Total tersangka ada sembilan, kata Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Aria Siyam Indardi kepada wartawan, Senin (7/10/2024).
Menurut Ade, empat tersangka baru yang diketahui bernama YL (24), WSL (28), FMC (24), dan RAS telah ditangkap sebelumnya. Mereka diduga mencabut spanduk dan merusak meja dengan menggunakan stand mikrofon.
“WSL berperan merusak atau merobohkan spanduk dan tiang layar proyektor. FMC berperan merusak atau merobohkan layar proyektor dan RAS berperan merusak harta benda,” jelasnya.
Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan ini menegaskan, seluruh terduga pelaku langsung ditangkap setelah penangkapan.
Diketahui, polisi juga menangkap lima terduga pelaku lainnya yakni FEK, GW, MR alias RD (28), YS (33), dan RR (27) pada waktu dan tempat berbeda.
Sebelumnya, polisi memeriksa saksi-saksi kunci terkait gangguan paksa terhadap diskusi “tokoh nasional dan aktivis Silaturahim Nasional Diaspora” di Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (28/9/2024).
Kepala Satuan Humas (Kabid Humas) Polda Metro Jaya, Kompol Ade Aria Siam Indradi mengatakan, saksi utama berinisial JW yang merupakan salah satu kelompok. pidana.
Penyidik sudah memeriksa saksi utama, Saudara JW. Dia bagian dari kelompok penjahat yang juga mengetahui kejadiannya, kata Ade Ara Polda di Metro Jaya, Selasa (1/10/2024).
Saksi diperiksa hari ini di Polda Metro Jaya. Ade mengatakan, saat itu ada sekelompok pelaku JW yang berada di lokasi kejadian namun tidak ikut aksi hingga mengakhiri perbincangan.
“Penyidikan sudah berlangsung sejak siang tadi. Saksi kunci ini inisial JW,” kata Ade.
Wakapolda Brigjen Jati Wiyoto Abadi mengungkap peran lima orang yang diduga terlibat dalam gangguan dan perusakan pembahasan Forum Tanah Air (FTA) di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (28/9/2024).
Jati menjelaskan, FEK sebagai koordinator lapangan dan GW yang masuk ke ruang bengkel dan melakukan pengrusakan.
JJ juga turut serta dan terlibat dalam gangguan dan perusakan, termasuk pemindahan gudang. Pelaku keempat LW juga terlibat dalam perusakan dan disintegrasi dan MDM memiliki peran serupa.
“Lima orang ini telah kami tangkap dan sedang mencari pelaku lain yang turut serta dalam aksi pengrusakan dan penganiayaan tersebut,” kata Jati di Jakarta, Minggu (29/9/2024).