Regional

Sowan ke Ponpes Mambaul Hikam Blitar, Cagub Risma Ingin Kesejahteraan Ustaz dan Santri Meningkat

LIPUTAN6.

Selama kunjungan ini, RISIS mendengarkan asrama tentang sekolah asrama tentang masalah kesejahteraan dokter anak, terkait dengan rekan kerja, serta akses terbatas ke ponpes.

KH, Mashadi Prawirana, kepala dewan sekolah, mengungkapkan bahwa banyak guru pesantrider masih melayani tanpa penghasilan.

“Nona Risma, saya sering mengirim guru Ma (Madrasa Aliyah).

Menurutnya, para guru dalam Pesant Trust sejauh ini dalam semangat mengajar, meskipun kesejahteraan mereka belum terpenuhi.

“Di masa lalu, kelemahan ini masih bisa dikelilingi karena mereka mendapatkan penghasilan tambahan dari pertanian.”

Seiring dengan masalah guru, alphales terbatas pada hal -hal dalam penjualan sekolah asrama Islam. Beberapa ruang kelas dan asrama Santri membutuhkan pengembangan segera.

Jumlahnya merespons dengan cermat pengaduan. Meskipun ini adalah peran strategis dalam pembentukan tubuh ini dalam pembentukan spiritual dan ditandai generasi muda, sekolah asrama Islam menyangkut kurangnya perhatian pemerintah.

“Aku sangat sedih,” katanya.

Dia kemudian, walikota Surabaya, yang ada di sana, mampu melepaskan pengalaman Surabaya sebagai walikota dan guru manfaat / guru.

Setelah mengesahkan sekolah menengah dan pendidikan kejuruan, pemerintah distrik East -java, kebijakan itu tidak lagi berfungsi. Akibatnya, biaya kuliah masih mengurangi kesejahteraan orang tua dan guru / guru / masterz yang serius.

“Saya bertemu banyak guru / guru / guru / guru dan imam yang mengeluh tentang persyaratan mereka. Beberapa memiliki lebih banyak manfaat,” kata Rismas.

 

Risha menunjukkan komitmen yang jelas berdasarkan pengalaman yang jelas dalam melepaskan harga pendidikan dan meningkatkan kesejahteraan guru di Pesant.

Gambar menekankan bahwa sudah ada informasi dan menghitung anggaran yang diperlukan untuk menerapkan kewajiban ini.

Mambaul Hikam Pengasuh Sekolah Asrama Islam, Pengasuh Sekolah Dewan Islam Hikam, termasuk kepemimpinan Psantren, termasuk Kh M Dhiihi Umamah, termasuk Ny. Nyai HJ Lia Hikmatul Maula dan Agus H M Shoti dan Agus 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *