Sejarah Lahirnya TNI 5 Oktober, 79 Tahun Mengabdi pada Negeri
thedesignweb.co.id, Yogyakarta – Hari jadi Tentara Nasional Indonesia (TNI) diperingati setiap tanggal 5 Oktober. Perayaan ini menandai hari lahirnya angkatan bersenjata Indonesia yang memasuki usianya yang ke-79.
Keberadaan TNI telah mengalami banyak perkembangan sejak awal berdirinya. TNI selalu melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya terhadap negara secara efektif dan efisien.
Menurut berbagai penuturan, sejarah lahirnya TNI diawali dengan berdirinya organisasi bernama Organisasi Keamanan Rakyat pada tanggal 22 Agustus 1945. Pada tanggal 5 Oktober 1945, organisasi tersebut berkembang menjadi Tentara Keamanan Rakyat (TKR).
Kemudian pada tanggal 23 Januari 1946, TKR berganti nama menjadi Tentara Republik Indonesia (TRI). Pemerintah terus mengembangkan militernya, terutama di tengah tanggung jawabnya untuk melindungi pemerintahan dan kemerdekaan Indonesia.
Pada tanggal 3 Juni 1947, Presiden secara resmi mengesahkan pembentukan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Hal ini merupakan langkah konkrit dalam menyatukan dua angkatan bersenjata, yaitu TRI tentara reguler dan pasukan tempur kemanusiaan.
Di tengah perang kemerdekaan tahun 1945-1949, TNI mampu mengenali dirinya sebagai pribadi, pemberontak, dan pemerintah. Di dalam negeri, TNI menghadapi banyak tantangan militer yang mengancam keutuhan negara, seperti pemberontakan PKI di Madiun dan Darul Islam di Jawa Barat.
Saat itu TNI juga menghadapi tantangan eksternal karena harus menghadapi Agresi Militer Belanda. Pada tahun 1949, berdasarkan keputusan Majelis Umum, berdirilah Negara Republik Indonesia Serikat (RIS).
Kemudian dibentuklah Pasukan Tempur RIS (APRIS) yang terdiri dari gabungan TNI dan Koninklijke Nederlands(ch)-Indische Leger (KNIL). Kemudian RIS dibubarkan dan APRIS digantikan oleh Tentara Nasional Indonesia (APRI).
Pada tahun 1962, Polri dan TNI bergabung menjadi Tentara Nasional Indonesia (ABRI). Sayangnya, koalisi ini menghadapi beberapa tantangan, terutama dari Partai Komunis Indonesia; Puncaknya adalah munculnya krisis G30S.
Berdasarkan syarat dan ketentuan tersebut, ABRI berhasil menggagalkan penyerangan dan membunuh para pendukungnya. Pada tanggal 1 April 1999, Polri dan TNI resmi berpisah.
Saat ini TNI telah berdiri kokoh membela negara selama 79 tahun. Hari lahir TNI atau TNI biasanya diperingati pada tanggal 5 Oktober setiap tahunnya.
Penulis: Resla