Lifestyle

Ayahnya Kabur dan Tak Menafkahi Lagi, Baim Cilik Kini Jualan Parfum untuk Bayar Sekolah

thedesignweb.co.id, Jakarta – Artis Baim Cilik atau Baim Alkatiri yang sempat dikenal sebagai artis sinetron terlaris di masa kecilnya kembali menyedot perhatian netizen usai membagikan kabar duka tentang ayahnya. Itu di luar tanggung jawabnya untuk mendukungnya. Baim baru-baru ini muncul di podcast dan berbicara tentang sikap ayahnya.

“Sumpah demi Allah, sekarang aku membiayai sekolahku sendiri,” kata Baim dalam podcast Close the Door milik Cassi Soluci, seperti dikutip Senin, 9 September 2024.

“Ayah saya tidak ada, saya tidak tahu dia di mana, saya dengar dia di Australia tapi saya juga tidak tahu, saya belum mendengar langsung tentang dia, saya mendengar dari seseorang karena saya kehilangan kontak. Sudah lama,” tambah pemilik bernama asli Ibrahim Khalil Alkatiri itu.

Mantan artis cilik yang pernah menghiasi layar kaca Indonesia pada tahun 2000 itu juga mengaku belum menerima satu sen pun dari ayahnya, Halil Fuad Alkatiri, sejak tahun 2022. “Saya belum menerima satu sen pun dari ayah saya sejak tahun 2022. Saya masih ingat binatang di sinetron ‘Tarzan Kecil’ yang mengatakan ‘Agustus 2022 akan menjadi kali terakhir uang saya berasal dari ayah.’

Menurut Baim, orangtuanya sudah lama bercerai dan minimnya pendapatan Baim dimulai sejak dua tahun lalu. Padahal, Baim sangat yakin sang ayah masih mempunyai kewajiban untuk menjaganya.

Peera yang lahir pada 7 Juni 2005 mengungkapkan kekayaan bersihnya. Mereka hanyalah dua unit rumah di Jakarta Selatan. Ayahnya sekarang menjual salah satunya.

“Yang terakhir saya lihat adalah properti saya di depan mata, properti di depan mata saya yang saya tahu hanya ada dua, satu lagi dijual ayah saya seharga Rp 1,5 miliar dan satu masih ada dan belum ada. sudah terjual dan itu jujur, sebelah utara rumah, saya tidak tahu di mana,” ujarnya.

Nilai jual sisa rumah Rp 3 miliar. Baim pun berusaha menghidupi dirinya dengan menjalankan berbagai usaha, salah satunya toko parfum bernama X-Perfumey.

Dimiliki pria berusia 19 tahun ini, harga toko parfum ini sangat terjangkau, hanya Rp 50.000 hingga Rp 225.000. Bisnis parfum Baim mulai dari kalangan muda hingga dewasa.

Dengan harga yang sangat terjangkau dan jangkauan yang luas, tak heran jika bisnis ini begitu digemari. Hal menarik lainnya dari bisnis ini adalah Baim sudah memiliki toko atau offline store di Sidorjo, Jawa Timur yang baru pertama kali diakuisisi BPOM.

Diakui Baim, bisnis parfum memang tidak mudah, apalagi harus berurusan dengan kontrak. “Saya punya toko offline di Sidorjo dan ini parfum berBPOM pertama di Sidorjo. Tidak mudah mengelola BPOM dan tanpa broker,” jelasnya.

Ternyata Baim juga punya beberapa bisnis lain. Beliau menjalankan usaha peternakan kambing di Malang, Jawa Timur. Menurut berbagai sumber dan Instagram pribadinya, bintang telenovela buku harian Baim itu juga memiliki bisnis kuliner di daerah asalnya, Malang.

Baim Sego Sambel menjual nasi babat yang bernama Babat Kokro. Dengan lebih dari 97.000 pengikut di Instagram, mantan artis cilik berusia 19 tahun ini tentu sering mendapat rekomendasi. Selain aktif hanya di Instagram, lawan main Rafi Ahmed di sinetron lawas Doo Bee Doo ini juga aktif di TikTok.

Baim banyak membintangi sinetron striptis. Dia juga berakting di banyak iklan. Pembayaran pertama saya 1 juta per episode dan terus meningkat hingga saya mendapat gaji tertinggi sebagai artis cilik, saya mendapat sekitar Rp 15 (juta) per episode, kata Baim Cilik di YouTube pembawa acara Deryansha Azari. , Rabu 11 September 2024.

 

“Jumlahnya 30 per bulan karena satu episode per hari. Harus punya tabungan, punya mobil, hidup sejahtera, punya kavling di Kemang, luar biasa tabungannya. Itu sebulan Rp 450 juta, itu tahun 2008 lho, Kasi dikutip Sabtu 7 September 2024 Solusi kata Deryansha di YouTube.

Deryansha Azari pun menghitung pendapatan kotor Baim selama 6 tahun berkarier di industri hiburan. Nilai nominalnya sangat bagus. Lalu 450 juta dikali 12 jadinya Rp 5,4 miliar per tahun, dikali 6 (tahun berkarir) jadi Rp 32,4 miliar. Itu penghasilan kotornya kalau ditabung, jelasnya.

“Kemudian saya berhenti membuka baju, tetapi muncul iklan yang menghasilkan ratusan juta,” jelas Baim Čilič.

Deryansha membantu menghitung pendapatan kotor Baim setelah dipotong. Cara menghitungnya adalah dengan mengurangi biaya hidup semasa kecil. Hasilnya masih sangat besar.

“Kalau misalkan gaya hidup seseorang 50 persen (pengeluaran) jelek sekali, sekarang punya tabungan Rp16,2 miliar. Itu separuh biaya pendapatan. Kalau mau diturunkan lagi, sudah 10 miliar,” ujarnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *