Kawanan Lumba-Lumba Muncul di Perairan Pulau Pramuka Kepulauan Seribu, Tanda Lingkungan Membaik?
LIPUTAN6, Jakarta – Deleca Rams di Prumques, ribuan pulau naik. Badan Lingkungan atau Dlharara mengatakan asal mula lumba -lumba ini menciptakan kemungkinan meningkatkan kualitas lingkungan laut di wilayah tersebut.
Kepala Jakarta DLHS ASP Zakwano mengatakan penampilan Delina bukan pertama kalinya. Namun, dia mengatakan Lumba -lumba mengatakan bahwa bahkan di air dekat pulau -pulau global dekat pulau -pulau global.
“Baru -baru ini, lumba -lumba sering dinyatakan di Pulau Air, yang dikutip di Pulau Air, yang dikutip pada hari Minggu (12/1/2015).
“Sebelumnya mereka mendapatkan lebih banyak di laut yang lebih tinggi dari bumi. Kehadiran mereka akan menjadi kabar baik, karena terus meningkatkan kualitas lingkungan air di pulau -pulau.”
Menurutnya, tidak ada kejutan dengan jenis perpindahan Samorama.
Asfinese, keberadaan lumba -lumba di wilayah tersebut, juga memiliki ilustrasi untuk konsultan lingkungan.
“Teman -teman stok adalah kehadiran Dolfin sebagai kode pendukung bahkan setelah perahu kami, bahkan setelah perahu kami, bahkan setelah perahu kami. Tujuan ini adalah untuk semua tim di lapangan,” katanya.
Menurut Horse, Delphins sensitif terhadap kondisi lingkungan, sehingga kehadirannya dijelaskan sebagai tanda positif.
“Lumba -lumba tidak mendekati perairan yang kotor atau berbahaya. Kehadiran mereka menunjukkan bahwa lingkungan laut dimulai, ini adalah indikator positif,” katanya.
Kuda yang berharap bahwa asal mula Delfin ini juga dapat memiliki peringatan, termasuk masyarakat untuk berpartisipasi dalam Martin Clean Protection. Dengan demikian stabilitas subjek laut disimpan di laut.
“Upaya umum untuk melindungi lingkungan laut tidak hanya dipengaruhi oleh stabilitas ekosistem, tetapi juga memastikan bahwa generasi mendatang mungkin keindahan dan kekayaan alam ribuan dan kekayaan alam,” kata.