Wamentan Sudaryono Dorong Australia Investasi Sapi dan Susu untuk Dukung Program Makan Siang Gratis
thedesignweb.co.id, Jakarta – Wakil Menteri Pertanian (Wamantan) Sudaryono mendorong Australia untuk berinvestasi di bidang peternakan dan produk susu untuk mendukung program makan siang gratis bergizi yang dicanangkan Presiden terpilih Indonesia Prabowo Subiano.
Dalam diskusi dengan Duta Besar Australia Penny Williams, Sudaryono mengatakan terdapat 46 perusahaan di Indonesia yang siap dan berkomitmen mengimpor sapi hidup untuk tujuan investasi.
“Ada dua hal yang masih kami lewatkan dari menu lengkap, yang pertama daging, yang kedua susu, kami sampaikan kepada Dubes Penny, kami tidak ingin menghilangkan daging sebagai produk susu, tapi kami hidup. .Kami mau mendatangkan sapi,” kata Wakil Menteri Pertanian Sudaryono kepada awak media di Gedung A Kementerian Pertanian RI, Rabu (25/9/2024).
“Kami mendorong Australia menjadi negara yang penting bagi Indonesia, strategis dalam hal kerja, peran dan geografi bagi Indonesia.”
“Kita tahu Pak Jokowi dan Presiden terpilih Prabowo punya kebijakan yang jelas. Baik kita Australia atau ASEAN, kita adalah tetangga yang baik.
Menurut Sudariono, memang menjadi bagian kita di Kementerian Pertanian untuk menciptakan hubungan baik, kolaborasi, kerja sama dengan berbagai sektor.
“Faktanya pertanian adalah pangan, pangan adalah kehidupan. Jadi pertanian adalah kehidupan dan kematian seseorang, masyarakat dan bangsa dan negara.”
“Saya sampaikan kepada Dubes, apapun yang baik untuk masyarakat Indonesia, akan kami bantu, dukung dan sudah punya kebijakan tentang makan siang bergizi gratis, siap beritahu Perdana Menteri Australia tentang hal itu. Bertemu Pak Cobalah.”
Sementara itu, Duta Besar Australia Penny Williams menyambut baik rencana kerja sama tersebut.
“Saya senang Presiden terpilih Australia, Prabowo Subianto, akan mengunjungi Australia untuk berbicara dengan Perdana Menteri kita,” kata Dubes Penny.
“Salah satu bidang yang telah teridentifikasi adalah bagaimana kita dapat bekerja sama dalam bidang pangan bergizi, ada yang berupa kolaborasi penelitian, ada yang berupa kursus singkat dan beasiswa, namun ada juga yang bersifat bisnis.”
Penny mengatakan, Wakil Menteri Pertanian Sudariono sebenarnya mendorong Australia untuk berinvestasi di sektor tersebut.
Dubes Penny mengatakan, “Wakil Menteri Pertanian sangat menekankan kepada saya bahwa penting bagi saya untuk mengkomunikasikan peluang kerja sama investasi ini kepada investor Australia.
“Jadi kami siap melakukan itu. Dan bekerja sama dengan Indonesia dalam bidang pangan bergizi, kami telah mampu melakukan beberapa hal pada tahun ini.”