Hasil Indonesia International Challenge 2024: Gelar Ganda Campuran Milik Indonesia
thedesignweb.co.id, Jakarta – Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu lolos ke final Indonesia International Challenge 2024. Hal itu dipastikan setelah gabungan tim peringkat 97 dunia itu mengalahkan Bobby Setiabudi/Melati Daeva Oktavianti di rubber game. 21.00-15.00, 19.00-21.00, dan 21.00-13.00 di Jatim Expo, Surabaya, Sabtu (26/10).
Jafar/Felisha mengaku kehilangan fokus di game kedua. Juara Indonesia Masters 2024 Super 100 di Pekanbaru itu kemudian mengerahkan seluruh kemampuannya di set penentuan dan memastikan tempatnya di final.
“Pertandingan kami hari ini lebih seru dibandingkan sebelumnya. Dari segi konsentrasi, kami sangat menahan diri sehingga di pertandingan kedua kami banyak kehilangan poin dan tertinggal,” kata Jafar.
Felisha menambahkan: “Kami sangat ragu saat unggul di laga pertama, apakah kami bisa bertahan dan menyelesaikan pertandingan dengan baik.
Di final Kejuaraan Internasional Indonesia, Jafar/Felisha akan menghadapi Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah. Amri/Nita mengalahkan Timnas Zaidan Arrafi Awal Nabawi/Jessica Maya Rismawardani 21-17 dan 21-19.
Memasuki final, Jafar/Felisha bertekad meraih gelar juara. “Kami sangat senang bisa kembali bersaing di final,” kata Jafar.
“Kami mempersiapkan segalanya saat latihan, jadi hasil yang kami dapatkan sekarang membuat kami bahagia. Yang jelas kami tidak ingin finis di sini, kami ingin ke final besok dan kembali meraih gelar juara.”
Felisha menambahkan, “Sejauh ini kami belum merasakan tekanan apa pun, kami datang dengan gegabah dan ini merupakan keuntungan bagi kami.
Dengan Jafar/Felisha di final, investasi Amri/Nita banyak. Pada laga terakhir babak semifinal Malaysia International Challenge 2024, mereka menang 21-10 dan 21-14.
Hasil ini menambah kekuatan Amri/Nita. Amri mengatakan: “Kami mengungkapkan rasa percaya diri setelah menjuarai Malaysia International Championship pada tahun 2024. Hal ini tentunya menjadi kepercayaan diri bagi kami agar dapat kembali meraih hasil yang baik di kompetisi ini.”
“Kami akan mempersiapkan diri dengan baik untuk final besok, tujuan kami di sini adalah menjadi juara dan kami tidak puas dengan hasil di semifinal.
“Karakteristik lawan sudah kita ketahui karena sering berlatih bersama di Pelatnas Cipayung. Saat menghadapi laga final kita harus bisa menjaga pikiran dan mental. Dari bertahan hingga menyerang harus bisa saling bertoleransi. , kata Nita.