Lifestyle

6 Fakta Menarik Gunung Maru, Sisa Pulau Vulkanik yang Terangkat di Dekat Alor NTT

thedesignweb.co.id, Jakarta – Pulau Pura merupakan pulau dengan kerucut vulkanik kecil dan berpenduduk jarang. Tempat ini terletak di antara Pantar dan Alor, sebuah pulau besar di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Hingga Kamis (5/9/2024) gunung lainnya berada pada ketinggian 986 meter di atas permukaan laut, dikutip dari laman Gunung Bagging. Untuk penerbangan dari Alor, ketinggiannya kurang dari 1.000 meter di atas permukaan laut, namun Anda bisa menikmati pemandangan yang spektakuler. 

Ada banyak hal tentang gunung lain selain ketinggian dan lokasinya. Berikut enam fakta menarik Gunung Maru yang dihimpun dari berbagai sumber tim gaya hidup thedesignweb.co.id.  1. Titik awal pendakian Maru Mala 

Perjalanan dimulai di La Petite Keppa, dijalankan oleh pasangan Perancis, tempat yang bagus untuk menyelam atau bersantai. Gunung Maru terletak di Pulau Kepa, sebuah pulau kecil di lepas pantai Alor Kecil, di pesisir barat Alor NTT, sekitar 30 menit naik bus dari Kalabahi.

Pemilik akan mengatur perahu untuk membawa saya ke Pulau Pura dari sana pada jam 6 pagi, perjalanan ke desa kecil (Desa Pura Utara) di pantai barat laut akan memakan waktu sekitar 30 menit. Wisatawan jarang berkunjung ke sini, jadi penduduk pulau akan melakukannya menyambut kedatanganmu Anda bisa meminta penduduk setempat untuk memandu Anda mendaki Gunung Maru yang jarang didaki oleh orang luar.  

Meski cukup terjal setelah melewati desa kecil di ketinggian 147 meter di atas permukaan laut, pendakiannya tidak terlalu sulit karena terdapat jalur yang masuk akal menuju tepi kawah. Jaraknya sekitar 15 atau 20 menit dari pantai utama. Butuh waktu sekitar dua jam dengan berhenti sejenak untuk mengatur napas. 3. Pulau Vulkanik Tinggi

Pulau Pura merupakan salah satu pulau di Kabupaten Alor, terdapat dua pulau besar dan beberapa pulau kecil yaitu Pulau Pantar di sebelah barat dan Pulau Alor di sebelah Timur. Kondisi Pulau Pura secara umum berupa pemukiman desa, lahan terbuka, hutan, perkebunan, padang rumput/sabana dan ladang.

Masyarakat Pulau Pura menggantungkan mata pencahariannya pada lingkungan alam sebagai petani dan nelayan musiman. Keunikan pulau pegunungan ini adalah Pulau Pura merupakan sisa pulau vulkanik. Gunung Maru di tengahnya memiliki depresi seperti kawah sepanjang 1 km di puncaknya.

Jalur ini dibuka pada sepertiga pertama perjalanan dan menawarkan pemandangan Alorin dan Pandarin yang spektakuler, puncak Gunung Tunduli yang indah seperti piramida di dekatnya, dan Sirung yang tinggi dan jauh serta pulau-pulau di sekitarnya. Saat Anda mendekati puncak, pemandangan hutan terbatas pada ketinggian 499 meter di atas permukaan laut, namun untungnya memberikan keteduhan dari sinar matahari.

Di puncak, pendaki dapat berjalan mengelilingi bibir kawah (737 meter di atas permukaan laut) selama kurang lebih setengah jam, kemudian turun ke kawah lainnya yang memakan waktu sekitar 30 menit. Kawah tersebut ditutupi hutan lebat dalam perjalanan turun. tetapi bagian tengahnya lebih terbuka, dengan beberapa peternakan kecil dan gubuk-gubuk yang tersebar (631 meter di atas permukaan laut).

Pendakian ke puncak dilakukan dari tepi kawah di sisi terjauh, hal ini mungkin dilakukan tetapi jarang dilakukan. Dalam perjalanan pulang, setelah mencapai puncak dan lelah, Anda dapat singgah di desa pemandu lokal untuk menikmati makanan dan tuak serta merasakan keramahtamahan masyarakat setempat.

 

Pemandangan dari tepi kawah sebagian besar tersembunyi oleh hutan, namun perjalanan ini sepadan, dan menyenangkan bertemu dengan orang-orang yang ramah, bersahabat, dan bahagia. Dimulai dari La Petite Kepa, perjalanan ini dapat dengan mudah dilakukan dalam waktu setengah hari.

Karena tidak ada sumber air di jalur hingga turun ke bawah kawah, pendaki disarankan membawa perbekalan yang cukup. Namun, Anda bisa meminta pemandu Anda untuk memanjat pohon, membawa kelapa muda, dan meminum airnya di lereng yang lebih rendah. 6. Perjalanan ke Maru Mala

Untuk menuju tempat ini harus menempuh perjalanan jauh terutama dari Jakarta. Setidaknya kamu harus sampai ke Pulau Alor terlebih dahulu atau yang terdekat adalah Bandara Mali Alor. Alor Kesil berjarak sekitar 50 menit naik perahu dari Alor Kesil, 30 menit naik ojek dari Kalabahi, sebuah kota di Pulau Alor.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *