Aguan Rogoh Kocek Rp 60 Miliar Bangun Rumah Gratis di Tangerang
thedesignweb.co.id, Jakarta Pendiri Agung Sedayu Sugianto Kusuma atau akrab disapa Aguan mengungkapkan, pihaknya telah mengucurkan dana senilai hingga Rp 60 miliar untuk pembangunan rumah gratis bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Desa Sukawali, Tangerang. .
“Biayanya Rp 60 miliar, itu bagian dari CSR perusahaan,” kata Aguan saat pemaparan ketersediaan rumah untuk MBR di Desa Sukawali, Tangerang, Jumat (1/11/2024).
Sedangkan Bumi Samdoro Sukses mendapatkan lahan untuk pembangunan 250 apartemen seluas 2,5 ha.
Komplek yang terdiri dari 250 apartemen ini akan memiliki kavling seluas 60 m2 dan 36 tipe rumah, juga akan dilengkapi dengan mushola, taman, dan sekolah.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (Ara) mengatakan, rumah kosong tersebut nantinya akan diakui hak milik.
Targetnya membangun 250 apartemen gratis yang ditargetkan selesai pada 28 Oktober 2025.
Rumah gratis ini diprioritaskan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang belum memiliki rumah.
“Kami mengutamakan masyarakat yang belum memiliki rumah,” kata Maruarar.
Ia juga mengungkapkan, pihaknya telah memberikan arahan kepada Presiden Prabowo Subianto mengenai pengembangan ekosistem perumahan gratis terbaik.
“Dua hari lalu saya sampaikan kepada Presiden (Prabowo Subianto) menurut saya perlu dibangun ekosistem yang baik di sini,” jelasnya.
“Saya berharap (penghuni) 250 rumah tersebut adalah anggota jajaran TNI, Tamtama, dan bintara yang mungkin tidak pernah bermimpi memiliki rumah. Ada polisi berpangkat rendah di sana. Ada pula ASN yang berpangkat lebih rendah. juga seorang guru – jelasnya.
Menteri Perumahan Rakyat (PKP) Maruarar Sirait meresmikan pembangunan rumah yang nantinya akan disumbangkan kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (LBC) di Desa Sukawali, Kabupaten Tangerang, Banten. Peresmian pembangunan Rumah Gratis Bagi Masyarakat Miskin ini diperingati dengan peletakan batu pertama pada Jumat (1 Oktober 2024).
“Hari ini kami akan meluncurkan program Rumah Gratis untuk Rakyat,” Menteri Ara, sapaan akrabnya, mengumumkan di website tersebut.
Maruarar Sirait mengatakan, proyek perumahan gratis ini merupakan contoh keberhasilan kerja sama pemerintah dan dunia usaha dalam mengatasi keterbatasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk penyediaan perumahan gratis. Dalam kerja sama ini, pemerintah cukup menyediakan lahan dan proses pembangunan ditangani oleh pengembang.
Menteri Ara menggandeng pengembang Agung Sedayu Group dalam proyek di Tangerang ini. “Yah, itu contohnya. Niat kita baik, tapi caranya kurang baik,” ujarnya.
Pendiri Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma atau Aguan turut hadir dalam inovasi tersebut.
Peletakan batu pertama akan dilakukan lebih awal dari rencana semula yakni 10 November 2024. Total akan dibangun 250 unit apartemen gratis tipe 36 di atas tanah milik perusahaan Ministra Ara.
“Kami menyayangkan pembukaan ini lebih cepat dari jadwal, lebih cepat, tapi kami menyayangkan karena tidak memenuhi janji,” tegasnya.
Menteri Ara menegaskan, rumah ini diberikan secara gratis kepada masyarakat yang membutuhkan. Ia juga mengimbau warga untuk tidak membeli atau menjual rumah secara cuma-cuma.
“Itu hanya pemiliknya. Jadi jangan disewakan, tapi jangan juga dijual. Kasih saja 1 bulan, jual, ganti rugi, jadi harus berpikir holistik. Misalnya sampai berapa tahun tidak bisa dijual, ini bagian yang masih kami kerjakan.
Wartawan: Sulaeman
Sumber: Merdeka.com