Alasan Yogyakarta Jadi Tempat Konferensi Programmer Asia Pasifik
thedesignweb.co.id, Yogyakarta – Kawasan Istimewa Yogyakarta dipilih sebagai tempat pertemuan pertama para programmer dari berbagai negara di Asia Pasifik di Indonesia. Konferensi Python Asia Pasifik ke-15 (Pycon APAC) 2024 akan diadakan di Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta.
Tanggal 25-27 Oktober, Pycon APAC 2024 merupakan acara tahunan komunitas Python yang dihadiri kurang lebih 400-500 peserta. Python adalah bahasa pemrograman yang banyak digunakan karena mudah dipahami dalam aplikasi web, pengembangan perangkat lunak, ilmu data, dan pembelajaran mesin.
CEO PyCon APAC 2024 Raden Lutfi Zuchri Muhammadi mengatakan, acara Pycon APAC telah diselenggarakan selama 14 tahun dan merupakan forum internasional bagi komunitas pengguna Python.
“Pycon APAC 2022 akan diselenggarakan di Taiwan dan Pycon APAC 2023 akan diselenggarakan di Jepang. Tahun ini untuk pertama kalinya Pycon APAC 2024 akan diselenggarakan di Indonesia dan Yogyakarta menjadi kota terpilihnya,” ujarnya, Sabtu (11/10). 26 Agustus 2024).
Dibandingkan Jakarta, Lutfi mengatakan Yogyakarta menawarkan pengalaman berbeda bagi peserta. Selain banyaknya tempat wisata yang bisa dikunjungi, kehadiran programmer yang memudahkan bersosialisasi dari kota-kota di luar Jakarta menjadi daya tarik tersendiri.
Ia mengatakan, programmer yang tinggal di Jakarta kebanyakan berdiam diri di dalam rumah dan tidak mau bersosialisasi. Selama tiga hari tersebut, selain konferensi, juga akan diadakan workshop, diskusi panel dan hackathon dengan total lebih dari 80 sesi acara. PyCon APAC 2024 juga menampilkan prototype yang dibuat oleh anggota Python Indonesia yang bekerja sama dengan mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi UNU Yogyakarta.
“Kami yakin Yogyakarta akan menghadirkan sesuatu yang istimewa bagi para peserta dan pembicara. Sehingga menjadi motor penggerak yang menjadi tonggak perkembangan teknologi informasi,” jelasnya. Percaya.
Rektor UNU Yogyakarta Widya Priyahita Pudjibudojo, PyCon APAC 2024 akan menjadikan kampusnya sebagai titik perbedaan atau anomali sehingga akan mengubah konsep pendidikan Nahdliyin.
“Ini merupakan kesempatan berharga yang tidak boleh dilewatkan. PyCon APAC 2024 menawarkan masa depan yang selaras dengan konsep pendidikan kita yang berbasis pada pemanfaatan teknologi informasi, dunia industri dan profesionalisme,” jelasnya.
Sebagai lembaga yang didirikan oleh organisasi keagamaan tradisional, UNU Yogyakarta ingin menjadi sekolah inkonvensional dengan menghadirkan berbagai persoalan terkait masa depan. Sehingga santri yang sebagian besar berasal dari pesantren akan mengetahui dan menjadi kompeten.
PyCon APAC 2024 dinilai sebagai respons awal terhadap belum sinkronnya dunia pendidikan dengan kebutuhan dunia industri. Acara yang diberi nama Widya ini membuka peluang lahirnya teknologi terbarukan dari berbagai disiplin ilmu yang relevan dengan masyarakat.