WEB NEWS Anindya Bakrie jadi Ketum Kadin, Arsjad Rasjid Jabat Ketua Dewan Pertimbangan
thedesignweb.co.id, Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pembangunan Ekonomi Daerah Jakarta Mulyadi Jayabaya mengumumkan pemerintahan 2024-2029 akan memasukkan Anindya Bakri sebagai Ketua Umum dan Arsjad Rasjid sebagai Ketua Umum Dewan Pertimbangan.
Ketua Dewan Pembina Pak Arsajad Rasjid, ini luar biasa, Pa Ketum, Pa Anin luar biasa, saya tetap berterima kasih kepada Arsajad, karena bukan dua, tapi satu dipimpin oleh Anindya Bakri, kata Mulyadi. , yang merupakan anggota program pelatihan Kadin tentang diskusi keuangan dengan pengusaha senior internasional, dikutip Antara, Senin (7/10/2024).
Pengelolaan hutan periode 2024-2029 diumumkan oleh Wakil Ketua Kadin Bidang Pertanian Jenderal Mulyadi Jayabaya di Menara Kadin, Indonesia.
Ia kembali mengumumkan posisi Anindya sebagai Ketua Umum Kadin. Namun Arsjad Rasjid tidak hadir dalam agenda tersebut.
Selain itu, CEO Arsari Group sekaligus adik presiden terpilih Prabowo Subianto, Hashim S. Pengusaha besar termasuk Jojohadikusumo ikut serta.
Lalu ada mantan Ketua MPR yang diangkat menjadi anggota DPR/MPR RI masa jabatan 2024-2029, yaitu Bambang Soesatyo yang diangkat menjadi Wakil Ketua Koordinator Bidan Hak Asasi Manusia dan Hukum Kadin. .
Selain itu, ada aktor sekaligus pengusaha Rafi Ahmed yang menjabat Wakil Presiden Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Nantinya, putri Harry Tanosodibjo, Clarissa Tanosodibjo, akan menduduki posisi Wakil Presiden Komunikasi dan Informatika Kadin.
Pemeliharaannya baru 50 persen, tapi akan segera selesai, kata Ketua Kadin Anindya Bakri.
“Pak Jayabaya mengumumkan kepengurusan pusat, dan kepengurusan ini baru 50 persen, tapi kita tahu seiring berjalannya waktu dalam dua atau tiga minggu terakhir ini bisa kita perbaiki dan perluas,” kata Anindhya dalam sambutannya di acara tersebut.
“Tapi setidaknya kita punya manajemen yang solid dan minat ingin bersatu, tidak hanya di jajaran eksekutif tapi juga direksi,” tambah Anindya.
Arsjad Rasjid sebelumnya mengatakan, dirinya dan Anindhya Bakri sepakat menggelar debat nasional tentang hutan (Munas) setelah Presiden terpilih Prabowo Subianto menjabat pada 20 Oktober 2024. Jumat (27/9), Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia meresmikan.
“Kita duduk bersama, saling mendengarkan dan berdiskusi. Dan kita mencapai kesepakatan yang kita umumkan secara tertulis dan ditandatangani semua pihak. Kita sepakat untuk mengadakan konferensi nasional Kadin setelah pelantikan presiden terpilih,” kata Arsjad di Jakarta pada Senin (30/9).
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di bawah kepemimpinan Anindya Bakri pada Senin, 7 Oktober 2024 mengumumkan pengelolaan hutan periode 2024-2029. Rafi Ahmed, salah satu selebriti dan pengusaha, pernah masuk dalam jajaran pengelola hutan. .
Merujuk Antara, Senin (7/10/2024), Rafi Ahmed akan menempati posisi strategis Wakil Presiden Umum Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Pengumuman tersebut disampaikan oleh Mulyadi Jayabaiah, Wakil Presiden Bidang Pertanian, Kadim.
Ketua Umum Kadin Anindya Bakri dan beberapa anggota Kadin lainnya menyaksikan langsung pengumuman pimpinan Kadin di Menara Kadin Indonesia.
Saat pengumuman tersebut, Rafi menyampaikan telah dilantik menjadi Wakil Presiden Umum Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Terima kasih Pak Anindya Bakri selaku Presiden Jenderal yang mempercayakan kami, ini saya Rafi Ahmed dan Pak Bobi, kami yang dipercaya, ya saya Wakil Presiden Jenderal Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, ”ujarnya. Rafi.
Rafi mengatakan para pengusaha bersedia bersinergi dengan pemerintah untuk meningkatkan perekonomian negara. Jadi kita bersinergi, kepada seluruh pengusaha Kadin akan selalu bersinergi dengan pemerintah, kata Rafi.
Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka optimistis sinergi antara pengusaha dan pemerintah akan semakin baik setelah mereka resmi dilantik pada 20 Oktober 2024.
Insya Allah setelah ditunjuknya Pak Prabowo dan Mas Gibran pasti sinergi kita akan semakin baik, kata Rafi.
Rafi mengaku akan menyiapkan agenda di tengah hutan begitu pemerintahan baru terbentuk. Rafi berharap kepemimpinan Anindhya Bakri sebagai Ketua Umum Kadin dapat terus menyelaraskan kepentingan pemerintah dan dunia usaha untuk mencapai tujuan yang lebih baik bagi masyarakat Indonesia.
Hal ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara Kodin dan pemerintah, terutama untuk membantu pengusaha menghadapi tantangan perekonomian dan menciptakan peluang yang lebih baik.
“Mudah-mudahan Mas Anin bisa terus menyatukan apa yang diinginkannya, yang terbaik tentunya tujuan pemerintah adalah untuk semua atau seluruh masyarakat Indonesia, tentunya bagi para pengusaha Indonesia semua bisa bersinergi,” ujarnya.
Sebagai langkah awal, akan diadakan pertemuan internal untuk membahas strategi baru pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia, kata Rafi Ahmad. “Baru saja dimulai, jadi pasti akan ada rapat internal,” kata Rafi.