Kesehatan

Apa yang Sebenarnya Menimpa Marissa Haque, Soraya Haque: Ini Ajal!

thedesignweb.co.id, Jakarta – Soraya Haque, adik Marissa Haque mengungkapkan, adiknya tidak memiliki riwayat penyakit sebelum meninggal. Nyatanya, Marissa masih mengajar dengan baik, terlihat dari Instagram story yang diunggah ke akunnya, @marissahaque, beberapa jam lalu saat kabar duka itu datang.

“Tidak, situasinya indah, bekerja dan lain-lain. Ini yang mengejutkan semua orang,” kata Soraya kepada wartawan di kediaman Marissa Haque, Rabu, 2 Oktober 2014.

Saat ditanya wartawan soal penyebab kematian Marissa Haque, menyusul dokternya, Soraya menjawab: “Tidak ada (tidak ada). Ini kematian.”

Soray menegaskan, masyarakat harus percaya bahwa kematian bisa datang tanpa alasan apapun. “Ayo, itu dia, bawa aku keluar, saatnya kembali, ya, kembali,” katanya.

Menurut Soraya, hal ini menjadi pengingat bahwa tidak semua orang mengabaikan pekerjaannya, dan ada orang yang bisa berbuat banyak untuk orang lain.

“Ini menjadi peringatan bagi kita semua,” tutupnya. Apa yang dilakukan Marissa hingga meninggal karena penyakit ini?

Meninggalnya Marissa Haque pada Rabu 2 Oktober 2024 mengejutkan banyak orang. Kematian mendadak aktor dan politisi lanjut usia ini membuat keluarga dan pendukungnya bertanya-tanya mengapa, apalagi sebelumnya tidak ada keluhan penyakit.

Shahnaz Haque mengungkapkan kepada keluarga bahwa Marissa Haque meninggal bukan karena serangan jantung.

“Dia kami masukkan dalam kondisi serangan jantung,” kata Shahnaz usai pemakaman di TPU Tanah Kusir, Batavia Selatan, dilansir thedesignweb.co.id Showbiz Channel. Shahnaz menegaskan, serangan jantung berbeda dengan serangan jantung, dan keluarganya tidak memiliki riwayat penyakit jantung.

 

Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, Vito Damay pun memberikan penjelasan medis atas kematian mendadak tersebut, seperti dilansir Marissa Haque.

Menurut dia, kasus seperti ini seringkali berkaitan dengan gangguan jantung yang dikenal dengan Sudden Cardiac Death (SCD).

Situasi ini terjadi ketika jantung berhenti mendadak, tidak terdeteksi pada awalnya. Banyak penyebab penyumbatan pembuluh darah yang tidak terdeteksi dan akhirnya berujung pada kematian mendadak, kata Vito kepada wartawan, Rabu, 2 Oktober 2024.

Vito juga mengatakan, meski keluarga tidak mengetahui riwayat penyakitnya, banyak perempuan yang ragu karena tidak berobat, karena merasa sehat atau takut akan diagnosis penyakit jantung.

Tentu saja pemeriksaan rutin sangat penting untuk mendeteksi masalah sejak dini.

Vito menegaskan, untuk mengetahui penyebab pasti kematiannya, diperlukan pemeriksaan atau pemeriksaan kesehatan lebih lanjut. Namun secara umum kematian mendadak dalam mimpi biasanya merupakan masalah psikologis, tambahnya.

 

Seperti yang dikatakan Shahnaz Haque, Vito juga mengingatkan bahwa serangan jantung dan serangan jantung adalah dua hal yang berbeda.

Penyakit jantung terjadi ketika aliran darah ke jantung tersumbat, dan henti jantung terjadi saat jantung berdetak. Ya, serangan jantung bisa memicu serangan jantung.

Menurut dokter Vito Damay, serangan jantung terjadi ketika jantung tiba-tiba berhenti berdetak dengan baik, sehingga darah tidak terpompa ke tubuh. Kondisi ini seringkali disebabkan oleh masalah pada sistem kelistrikan jantung, seperti aritmia yang fatal.

 

Saat serangan jantung terjadi, orang tersebut kehilangan kesadaran dan detak jantungnya tidak terdeteksi. Ini merupakan manfaat medis yang memerlukan tindakan segera, seperti resusitasi jantung paru (CPR) atau penggunaan defibrilator untuk mengembalikan irama jantung normal.

Sedangkan serangan jantung atau infark miokard terjadi ketika aliran darah ke sisi jantung tersumbat, biasanya karena bekuan darah yang menyumbat arteri.

Hal ini menyebabkan kerusakan otot jantung. Penyakit jantung biasanya tidak langsung menyebabkan jantung berhenti berdetak, namun jika tidak segera ditangani dapat menimbulkan sejumlah gangguan jantung yang berujung pada serangan jantung.

Ringkasnya, serangan jantung adalah kelainan pendarahan yang merusak otot jantung, sedangkan henti jantung adalah kelainan kelistrikan yang menyebabkan jantung berhenti berdetak secara tiba-tiba.

“Henti jantung biasanya disebabkan oleh serangan jantung. Penyumbatan pembuluh darah atau serangan jantung dapat mengganggu sistem kelistrikan jantung dan memicu terjadinya serangan jantung,” tutup Vito.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *