Aturan Pajak Donald Trump dan Kamala Harris Bisa Pengaruhi Pasar Kripto
thedesignweb.co.id, Jakarta Jelang pemilu presiden AS 2024, kebijakan pajak dan ekonomi yang diajukan kandidat Donald Trump dan Kamala Harris menarik perhatian khusus investor kripto.
Laporan Coinmarketcap pada Selasa (5/11/2024), dengan potensi keringanan pajak dan insentif yang dapat mendongkrak pasar kripto, kenaikan pajak yang menyasar pendapatan tinggi dapat menghambat investasi pada aset digital.
CEO ARK Invest Cathy Wood baru-baru ini menyatakan bahwa jika Trump terpilih kembali, rencana ekonominya, seperti penghapusan pajak penghasilan dan revisi tarif, dapat menyebabkan perubahan besar di pasar kripto. Kebijakan pajak dan pendapatan Trump
Kampanye Trump menekankan pemotongan pendapatan dan pajak perusahaan. Dia mengusulkan untuk mempertahankan pemotongan pajak mulai tahun 2017 dengan tujuan menurunkan tarif pajak tertinggi dari 39,6 persen menjadi 37 persen dan dengan demikian menguntungkan kelompok pendapatan yang lebih tinggi.
Trump juga menganjurkan penghapusan batasan pajak negara bagian dan lokal serta memberikan lebih banyak keringanan pajak kepada warga Amerika yang kaya.
Pemotongan ini dapat mendorong investor berpenghasilan tinggi beralih ke mata uang kripto dan mendorong pertumbuhan pasar.
Sebaliknya, Wakil Presiden saat ini Kamala Harris mengusulkan menaikkan tarif pajak tertinggi lagi menjadi 39,6 persen dan mengenakan pajak baru pada orang-orang yang memiliki kekayaan bersih lebih dari $100 juta.
Rencana tersebut mencakup pajak sebesar 25 persen atas keuntungan modal yang menganggur, setara dengan sekitar $516 miliar selama sepuluh tahun. Kebijakan pajak Harris yang berorientasi pada kekayaan dapat memperlambat aliran modal ke aset kripto dan berpotensi mempengaruhi pertumbuhan pasar.
Penafian: Segala keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis Crypto sebelum membeli dan menjual. thedesignweb.co.id tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.