Badai Helene di AS Tewaskan 191 Orang, Otoritas: Jumlah Korban Bisa Terus Bertambah
thedesignweb.co.id, Washington D.C – Jumlah korban tewas akibat Badai Helene terus bertambah. Sejauh ini 191 orang dilaporkan telah meninggal di enam negara.
Dikutip dari laman CNN, Kamis (10/3/2024) para pejabat khawatir jumlah korban tewas mungkin bertambah setelah Badai Helene.
Banyak orang yang pergi. Akibat badai tersebut, ratusan jalan masih ditutup, terutama di Carolina.
Oleh karena itu, menyulitkan penyampaian hal-hal penting. Di beberapa daerah, sangat sulit dijangkau sehingga perbekalan dikirim melalui keledai dan udara.
Menurut PowerOutage.us, sekitar 1 juta pelanggan mengalami pemadaman listrik, sebagian besar di Carolina, tempat sebagian besar jaringan listrik mati.
Para ilmuwan menemukan bahwa perubahan iklim, yang terutama disebabkan oleh polusi bahan bakar fosil, memperburuk intensitas Badai Helene. Temuan baru ini konsisten dengan penelitian ilmiah sebelumnya, yang menunjukkan bahwa badai menguat lebih cepat dan menghasilkan lebih banyak hujan.
Korban tewas akibat Helena melonjak menjadi 191 di enam negara bagian, menurut penghitungan CNN, setelah dua orang meninggal di Tennessee.
Helene adalah badai paling mematikan kedua di benua Amerika dalam 50 tahun, setelah Badai Katrina, yang menewaskan sedikitnya 1.833 orang pada tahun 2005.
Berikut rincian kematian Helene berdasarkan negara bagian: Carolina Utara: 95 orang Carolina Selatan: 39 orang Georgia: 25 orang Florida: 19 orang Tennessee: 11 orang Virginia: 2 orang