Kesehatan

DESIGN WEB Baru 3 Provinsi dengan Capaian PIN POLIO Lebih dari 95 Persen

thedesignweb.co.id, Jakarta – Kementerian Kesehatan menyebutkan hanya tiga provinsi yang mencapai Pekan Imunisasi Polio Nasional (PIN Polio) yang memenuhi target.

“Hingga 15 September 2024, baru tiga provinsi yaitu Banten, DKI Jakarta, dan Sumatera Selatan yang mencapai cakupan dosis 1 dan 2 sebesar ≥95%,” kata Direktur Pengelolaan Vaksinasi Kementerian Kesehatan, dr. Josephine pertama

Selain itu, terdapat dua provinsi yaitu Gorontalo dan Sulawesi Selatan yang telah mencapai target cakupan dosis pertama sebesar ≥95%, namun cakupan dosis kedua belum mencapai target.

Penerapan PIN Polio dilaksanakan karena Indonesia termasuk dalam kategori risiko tinggi polio. Untuk memutus rantai penularan kasus polio dan mencegah keadaan darurat, capaiannya harus mencapai lebih dari 95 persen.

PIN Polio ditujukan untuk anak usia 0-7 tahun dan tanpa memandang status imunisasi sebelumnya. Vaksin yang diberikan adalah vaksin polio nOPV2.

PIN Polio telah diperpanjang hingga 23 September 

Prima mengatakan diperlukan akselerasi, kecepatan, dan semangat yang lebih untuk mencapai tujuan PIN Polio secara keseluruhan. Oleh karena itu, penerapan PIN Polio dosis 1 dan 2 di 33 provinsi diperpanjang hingga 23 September 2024.

“Puskemas harus memetakan desa/kelurahan yang belum memenuhi sasaran dan menyusun strategi untuk mencapai target tersebut,” kata Prima.

Prima juga meminta aparat puskesmas melakukan surveilans yang bersih dan optimal untuk memastikan setiap anak mendapat tambahan dua dosis imunisasi polio.

Terima kasih kepada seluruh jajaran dinas kesehatan provinsi, dinas kesehatan kabupaten/kota, dan puskesmas yang telah bekerja keras dalam pelaksanaan PIN Polio putaran 1 dan 2, kata Prima.

Upaya penting lainnya adalah meningkatkan komunikasi dan advokasi dengan pemangku kepentingan terkait untuk mendapatkan dukungan dalam mencapai tujuan di sisa waktu penerapan PIN ini. Optimalisasi penjangkauan harus melibatkan aparat daerah setempat, aparatur, tokoh agama/adat, relawan PMI/Poltekkes, serta TNI dan POLRI.

Polio merupakan penyakit akibat infeksi virus polio yang dapat menyebabkan kelumpuhan yang di Indonesia sering disebut palsy. Kabar baiknya, penyakit ini bisa dicegah melalui imunisasi.

“Kakinya lumpuh, lemas, tidak bertenaga, itu ciri-ciri kasus polio,” kata Prima.

 

Menurut Prima Yosephine, ada beberapa manfaat yang bisa diperoleh dari penerapan PIN Polio 2024. Manfaat tersebut antara lain:

1. Perlindungan Anak : Memberikan perlindungan kepada anak terhadap penyakit polio.

2. Imunitas Masyarakat – Membangun kekebalan masyarakat terhadap virus polio.

3. Mengatasi Epidemi Polio : Mengatasi Kejadian Darurat Polio (EPO) yang sedang terjadi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *