THE DESIGN WEB

Seputar berita tentang liputan nusantara

Crypto

Bhutan Jadi Negara Pemilik Cadangan Kripto Bitcoin Terbesar ke-4 di Dunia

thedesignweb.co.id, Jakarta Sebuah negara kecil yang terkurung daratan antara India dan Tiongkok telah mengumpulkan kepemilikan Bitcoin (BTC) senilai lebih dari $780 juta dalam beberapa tahun terakhir.

Dengan nilai tersebut, hampir sepertiga dari produk domestik bruto (PDB) dan merupakan negara dengan cadangan bitcoin terbesar keempat di dunia, menurut alat analisis rantai Arcam.

Terletak di pegunungan Himalaya, Bhutan percaya bahwa kebahagiaan penduduknya yang berjumlah kurang dari 900.000 jiwa merupakan ukuran yang lebih baik untuk mengukur kesejahteraan suatu negara dibandingkan uang.

Bhutan menjadi negara kedua setelah El Salvador yang resmi memegang BTC, dalam hal ini sebagai bagian dari dana negara Druk Holdings.

Seperti dikutip Yahoo Finance pada Rabu (18/09/2024), Arkham mengatakan dalam postingan di platform X bahwa “Bhutan telah membangun fasilitas penambangan bitcoin di beberapa lokasi, yang terbesar adalah bekas proyek Kota Pendidikan.”

“Tidak seperti kebanyakan pemerintah, bitcoin di Bhutan tidak berasal dari penyitaan aset penegakan hukum, tetapi dari operasi penambangan bitcoin, yang meningkat pesat sejak awal tahun 2023,” tambahnya. Kerja Sama Korporat Singapura

Tambang ini mungkin terkait dengan raksasa pertambangan Bithir (BTDR). Pada tahun 2023, perusahaan yang berbasis di Singapura mengatakan pihaknya bekerja sama dengan pemerintah Bhutan untuk membangun operasi penambangan mata uang kripto di Asia Tenggara dan berhasil mengumpulkan lebih dari $500 juta untuk proyek tersebut.

Tak lama kemudian, Biter mengumumkan telah membangun fasilitas berkapasitas 100 megawatt (MW) pada tahap pertama proyek perusahaan.

Pada bulan April 2024, Bithir mengatakan pihaknya berupaya untuk memperluas kapasitas penambangan Bhutan menjadi 600 MW pada tahun 2025.

 

Lebih kecil dari Swiss, Bhutan memiliki sedikit keragaman ekonomi dan pengembangan sektor swasta yang masih baru.

Negara ini bergantung pada pembangkit listrik tenaga air, pariwisata dan pertanian sebagai sumber pendapatan.

Produk domestik bruto (PDB) Bhutan, yaitu total nilai barang dan jasa yang diproduksi di negara tersebut, akan kurang dari $3 miliar pada tahun 2022, atau setengah dari PDB Maladewa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *