Saham

Chandra Asri Rombak Susunan Komisaris dan Direksi, Ini Rinciannya

thedesignweb.co.id, Jakarta – PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) menggelar Rapat Umum Luar Biasa (RUPSLB) pada Rabu 23 Oktober 2024. Dalam RUPSLB tersebut, pemegang saham menyetujui perubahan susunan pengurus. 

Mengutip keterangan tertulis TPIA, Kamis (24/10/2024), Chandra Asri Group menggelar RUPSLB dengan agenda tunggal yakni persetujuan perubahan susunan pengurus perseroan.

Rapat menyetujui pengangkatan Suracha Udomsak sebagai komisaris baru perseroan menggantikan Mongkol Hengrojanasophon dan Jirathpol Sunsap sebagai direktur baru perseroan menggantikan Prapote Stianpapong, demikian bunyi keterangan tertulis tersebut.

Pengangkatan para anggota Direksi dan Dewan Direksi perseroan berlaku efektif sejak berakhirnya rapat yang dilaksanakan pada tanggal 23 Oktober 2024 sampai dengan berakhirnya rapat umum biasa perseroan yang diselenggarakan pada tahun 2027.

Usulan perubahan susunan Direksi dan Dewan Direksi tersebut disampaikan oleh SCG Chemicals Public Company Limited, selaku pemegang 30,57% saham perseroan melalui surat tertanggal 23 September 2024.

“Perusahaan menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas komitmen dan kontribusi Mongkol Hengrojanasophon dan Bapak Prapote Stianpapong selama menjabat, serta mendoakan kesuksesan dan kesuksesan bagi manajemen baru dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya,” tutup pernyataan tersebut. 

Sebelumnya, Direktur Utama PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA), Erwin Ciputra, secara bertahap menambah kepemilikan sahamnya di TPIA pada Januari 2024.

Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) yang ditulis Minggu (28/1/2024), Direktur Utama Chandra Asri Pacific Erwin Ciputra melakukan delapan kali pembelian saham TPIA dengan total pembelian sebanyak 968.600 saham TPIA. Nilai pembelian saham tersebut sebesar Rp 3,85 miliar.

Erwin membeli saham TPIA pada kisaran harga Rp 3.520-Rp 4.480 per saham. Usai transaksi pembelian saham, Erwin memiliki 139.099.372 saham TPIA atau setara 0,16 persen.

Tujuan transaksi investasi dengan status kepemilikan langsung, tulis Erwin.

Berikut rincian pembelian saham TPIA:

1. Beli 68.600 saham TPIA di harga Rp 3.520 per saham. bagikan pada 18 Januari 2024.

2. Beli 100.000 saham TPIA di harga Rp 3.530 per saham. bagikan pada 18 Januari 2024.

3. Beli 100.000 saham TPIA di harga Rp 3.540 per saham. bagikan pada 18 Januari 2024.

4. Beli 100.000 saham TPIA dengan harga Rp 3.550 per saham. bagikan pada 18 Januari 2024.

5. Beli 200.000 saham TPIA dengan harga Rp 4.350 per saham. bagikan pada tanggal 23 Januari 2024.

6. Beli 200.000 saham TPIA dengan harga Rp 4.400 per saham. bagikan pada tanggal 23 Januari 2024.

7. Beli 100.000 saham TPIA di harga Rp 4.460 per saham. bagikan pada tanggal 23 Januari 2024.

8. Beli 100.000 saham TPIA di harga Rp 4.480 per saham. bagikan pada tanggal 23 Januari 2024.

 

Pada penutupan perdagangan saham Jumat 26 Januari 2024, saham TPIA turun 2,26 persen ke Rp 5.400 per saham. saham. Saham TPIA dibuka melemah 175 poin di Rp 5.350 per saham. saham. Saham TPIA memiliki harga tertinggi Rp 5.425 dan terendah Rp 4.420 per saham. Total frekuensi perdagangan sebanyak 19.568 kali dengan omset 1.474.271 lembar saham. Nilai transaksi Rp 747,4 miliar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *