Bola

Demi Rekrut Bek Idaman, Manchester United Bakal Ambil Langkah Ekstrem yang Bikin Sengsara Real Madrid

Liputan6.com, Jakarta – Manchester United berusaha keras untuk membuat Real Madrid sengsara dalam mengejar bek kiri Bayern Munich Alphonso Davies.

Laporan Fiche yang diterbitkan Football Transfers mengungkapkan bahwa Setan Merah tak segan-segan menawarkan gaji lebih tinggi dari Los Blancos saat ingin memboyong pemain internasional Kanada itu ke Old Trafford.

Seperti diketahui, belakangan ini banyak pemberitaan yang menyebut Manchester United dan Real Madrid terlibat dalam perlombaan merekrut Davies.

Ketika sang pemain sudah berstatus bebas transfer, Setan Merah tak keberatan membelinya dengan harga murah di bursa transfer Januari atau menunggu bursa transfer musim panas.

Sedangkan Real Madrid lebih memilih opsi kedua, yakni bebas transfer Alphonso Davies ke Santiago Bernabeu.

Pasalnya, kontrak bek berusia 23 tahun itu bersama Bayern Munich akan habis pada akhir musim ini. Dengan demikian, klub-klub luar negeri bisa mulai mendiskusikan rencana transfernya mulai Januari nanti.

Real Madrid sebelumnya disebut-sebut menjadi klub favorit utama untuk merekrut Alfonso Davies jika ia meninggalkan Bayern Munich pada musim panas 2025.

Sudah lama diketahui bahwa “Los Blancos” disukai oleh anak muda Kanada. Mereka berencana merevolusi bek sayap, menargetkan Davies di kiri dan pemain Liverpool Trent Alexander-Arnold di kanan.

Kepindahan tersebut dinilai karena kontrak Alexander-Arnold juga akan habis di akhir musim, sehingga memberi peluang bagi Real Madrid untuk merekrut sang bintang tanpa biaya transfer.

Ini memalukan bagi Real karena Manchester United bisa menggagalkan rencana mereka untuk merekrut Alphonso Davies.

Setan Merah akan memainkan “peran penting” dalam menawarkan gaji yang lebih tinggi kepada pemain internasional Kanada itu daripada tawaran Los Blancos.

Menurut Football Transfers, Davies saat ini dikaitkan dengan gaji mengejutkan sebesar €20 juta per musim. MU disebut tidak kesulitan memenuhi atau melampaui tuntutan tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *