DESIGN WEB Emas jadi Primadona Pasar Komoditas Berjangka, Segini Nilai Transaksinya
thedesignweb.co.id, Jakarta – Kontrak berjangka emas kembali menjadi sangat populer di pasar berjangka komoditas. Agustus 2024.
ICDX mengungkapkan, pada Agustus 2024, kontrak berjangka emas yang paling diminati di pasar internasional adalah kontrak GOLDGR dengan jumlah 41.372 lot atau setara dengan 29% pasar internasional.
Saat ini, GOLDUDmic dengan 25,520 lot setara dengan 18% aktivitas internasional. Total transaksi internasional di ICDX pada Agustus 2024 mencapai 143.182 lot, naik dibandingkan Juli 2024 sebanyak 126.586 lot.
Sedangkan berdasarkan Nilai Nosional, transaksi internasional pada Agustus tercatat sebesar Rp12,5 triliun, sedikit membaik dibandingkan nilai Juli 2024 sebesar Rp12,6 triliun.
“Volume perdagangan di industri emas mencerminkan pandangan pasar terhadap emas sebagai komoditas. Saat ini di ICDX ada beberapa kontrak emas yang diperdagangkan, baik kontrak ganda maupun alternatif. Pelaku pasar dapat menggunakan uang tunai dan dana lindung nilai sesuai kebutuhannya,” kata Presiden ICDX. Fajar Wibhiyadi dalam sambutannya di Jakarta, dilansir Kamis (12/9/2024).
Sebelumnya, pada Juli 2024 perdagangan emas juga dipimpin oleh pasar internasional di ICDX yang merupakan gabungan GOLDGR sebanyak 44.424 lot setara 35% dari seluruh produk internasional, dan GOLDUDmic sebanyak 20.266 lot setara 16%.
“Dari segi perdagangan internasional, ke depan ICDX akan terus melakukan banyak hal untuk meningkatkan perdagangan. Sebab, kalau kita bicara perdagangan ke depan, masalahnya menyangkut banyak negara,” kata Fajar.
Ia menambahkan, sebagai imbalannya, ke depan pihaknya akan terus memberikan dukungan yang lebih baik kepada pekerja untuk mendorong peningkatan pekerjaan internasional.
“Selain itu, berbagai inovasi akan terus kami ciptakan, baik terkait layanan maupun kesepakatan baru yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Berbagai upaya ini kami harapkan dapat menjadi insentif untuk meningkatkan penjualan,” ujarnya.
Transaksi global adalah transaksi dimana banyak penjual bertemu dengan banyak pembeli dan tidak saling mengenal (many to many).
Transaksi tersebut terjadi di pasar modal, sehingga seluruh transaksi dicatat di bursa. Peran bursa dalam transaksi multi pihak adalah memfasilitasi perdagangan para anggota bursa.
Secara keseluruhan, hingga semester I 2024, transaksi internasional di ICDX mencapai 807.244 lot dengan nilai Rp 76 triliun.
Di masa lalu, industri perdagangan Berjangka Komoditi memiliki potensi pertumbuhan yang besar dan memerlukan sumber daya manusia yang berbakat.
Oleh karena itu, Program Pelatihan Peningkatan Profesi Pialang Berjangka (P4WPB) direkomendasikan bagi para pelaku pasar ini.
Hal tersebut disampaikan oleh CEO Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX), Fajar Wibhiyadi, pada acara P4WPB yang digelar secara online pada 23-24 Juli 2024.
“P4WPB yang kami kerjakan ini memenuhi peran ICDX sebagai Self-Regulatory Organization (SRO) dalam industri Perdagangan Berjangka Komoditi, khususnya dari segi human organisasinya, perusahaan-perusahaan ini saya juga terpacu untuk berkembang,” kata Fajar . dalam keterangan resmi, dilansir Sabtu (27/7/2024).
Terkait P4WPB, ICDX mengungkapkan pada tahun 2024 akan ada tiga kelas yaitu Mei, Juni, dan Juli dengan peserta masing-masing kelas sebanyak 60 orang. Gelombang keempat diharapkan akan dirilis pada September 2024.
Proyek P4WPB ini dirancang secara profesional oleh ICDX Academy bekerja sama dengan Asosiasi Perdagangan Berjangka (Aspebtindo), dan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).
Ketua Asosiasi Perdagangan Berjangka Komoditi Indonesia (Aspebtindo), Udi Margo Utomo menekankan pentingnya sumber daya manusia yang profesional di bidang Perdagangan Berjangka Komoditi di Indonesia, khususnya Perwakilan Pialang Berjangka.
Dikatakannya, Indonesia harus memiliki 27 ribu Perwakilan Pialang Berjangka. Namun saat ini sudah ada kurang lebih 2000 sertifikat WPB dan Bappebti.
“Saat ini perusahaan-perusahaan tersebut mempunyai peluang yang besar untuk berkembang dan hal ini harus didukung oleh orang-orang yang tepat yaitu Wakil Pialang Berjangka. Aspebtindo akan terus berupaya meningkatkan karya masyarakat tidak hanya dari segi kuantitas, tetapi juga kuantitasnya. Untuk itu Aspebtindo membentuk organisasi “pelatihan dan pendidikan kerja untuk memberikan pengakuan kepada badan-badan profesi. Dengan adanya 2 organisasi ini, kita berharap akan ada stabilitas kesejahteraan masyarakat di lingkungan PBK,” ujarnya.
Program Pelatihan Peningkatan Profesi Wakil Pialang Berjangka (P4WPB) merupakan implementasi dari Peraturan Bappebti no. 9 Tahun 2020 tentang Izin Wakil Pialang Berjangka, yaitu program pengetahuan dan kegiatan berkelanjutan untuk meningkatkan keterampilan Wakil Pialang Berjangka secara rinci dan sistematis.
Program ini merupakan program rutin dan berkesinambungan di pasar berjangka.
Pada kursus ini perwakilan broker berjangka akan mendapatkan berbagai materi antara lain dasar-dasar Perdagangan Berjangka Komoditi, Mekanisme Perdagangan, Manajemen Risiko dan Modal serta berbagai permasalahan teknis terkait Perdagangan Berjangka Komoditi.