GMKI Apresiasi Sikap Tegas Prabowo Merespons Aspirasi Hakim Indonesia
thedesignweb.co.id, Jakarta – Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) mengapresiasi Presiden terpilih, Prabowo Subianto, atas respons tegas atas keinginan Solidaritas Hakim Indonesia (SHI) yang mengutarakan permasalahan sosial di Gedung Parlemen Senayan.
Penetapan Prabowo diketahui diketahui disampaikan langsung saat Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) SHI, Selasa (8/10/2024).
Kegigihan Pak Prabowo dalam mendengarkan langsung keinginan para hakim merupakan pertanda baik bahwa kesejahteraan lembaga peradilan akan menjadi prioritas di bawah pemerintahannya, kata Ketua Umum GMKI Jefri Gultom kepada media seperti dikutip dari keterangan tertulis. Selasa. (7/10/2024).
Jefri mengungkapkan, dalam wawancara dengan SHI, Prabowo menegaskan persoalan kesejahteraan hakim sudah menjadi perhatiannya sejak lama dan berjanji akan memprioritaskan penetapan gaji dan tunjangan hakim segera setelah dilantik sebagai Presiden.
“Komitmen ini memberikan harapan baru bagi perubahan di sektor peradilan yang selama ini ditunggu-tunggu oleh penegakan hukum di Indonesia,” kata Jefri.
Selain itu, lanjut Jefri, Prabowo menekankan pentingnya kesejahteraan hakim sebagai landasan kuat dalam membangun sistem peradilan di Indonesia.
“Tanpa jaminan sosial yang memadai, independensi peradilan sulit dicapai,” ujarnya.
Oleh karena itu, Jeferi menegaskan GMKI menerima janji Presiden terpilih untuk memperhatikan kesejahteraan hakim yang sudah lebih dari sepuluh tahun tidak mendapat perbaikan berarti.
“Peningkatan ini sangat penting mengingat kita melihat pentingnya peran hakim dalam melindungi keadilan di masyarakat,” jelas Jefri.
Terakhir, Jefri mengatakan GMKI juga mengucapkan terima kasih kepada Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad yang telah melakukan dialog langsung antara Prabowo dan para hakim. GMKI juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung langkah nyata yang dilakukan Presiden terpilih untuk memperkuat lembaga peradilan di Indonesia.
“Kami mendukung penuh komitmen Presiden terpilih dalam memperkuat sistem hukum. Kesejahteraan hakim harus menjadi prioritas untuk menjamin keadilan ditegakkan dengan baik, dan menjaga independensi sistem peradilan dari segala bentuk campur tangan,” Jefri. itu menyimpulkan.