Bisnis

Hilirisasi 26 Komoditas, Prabowo Bilang Indonesia Butuh Investasi USD 600 Miliar

Libudon 6.com, Jakarta – Presiden Prabhov Subhion dan mengajukan banding ke Peru setelah mengunjungi Amerika Serikat (AS). Selain kunjungan negara, presiden Prabhov akan mengambil bagian dalam CEO APEC pada tahun 2024.

Di forum, Pabhova menyatakan bahwa ia telah memutuskan untuk menentukan sumber daya bawahan Indonesia. “Kami memiliki 26 poin yang kami putuskan untuk memproses proses pemrosesan,” Prabhova menjelaskan, “Andar dikutip pada hari Jumat (15.10.2024).

Berdasarkan perhitungan, Indonesia membutuhkan $ 600 miliar. Indonesia mengundang peserta asing untuk datang dan berpartisipasi dalam masalah ini.

“Semakin banyak perusahaan yang terlibat dalam perekonomian kita selama bertahun -tahun,” kata Prabhova.

Kepala negara mengatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir Indonesia telah mampu mengimplementasikan kebijakan ekonomi dan keuangan dengan hati -hati.

Indonesia mampu mempertahankan pertumbuhan setelah pandemi -govid -19, dan tingkat pertumbuhan nasional saat ini sekitar 5 persen dan lebih tinggi dari rata -rata dunia.

“Inflasi kami adalah 2 persen,” jelasnya.

Indonesia telah membangun banyak bidang ekonomi khusus untuk mengundang masuknya teknologi terkemuka modern dan canggih yang akan terus ditambahkan.

Indonesia juga percaya diri dalam tiga perempat dari tiga perempat badan air, laut dan memancing.

“Indonesia memiliki energi yang luar biasa, akuarium yang dilokasi dengan baik, perikanan dan banyak industri pemrosesan lainnya,” katanya.

Probhao menyadari bahwa Indonesia memiliki lebih banyak masalah, seperti penurunan kemiskinan dan kurangnya gangguan makanan. Subun Subunsor menyerukan komitmennya untuk melawan masalah ini secara langsung.

Sebelumnya, Presiden Indonesia Probhov Subonand dianugerahi simbol yang tepat dari perintah “Peru Sun, The Great Government”. Pada hari Kamis, 14 November 2024, Lima, Lima, ia memberikan penghargaan langsung kepada Presiden Peru Tina Baluvard Sagit pada upacara resmi.

Ordin del Sul, untuk pertama kalinya yang dikenal sebagai hadiah “El del Pere”, yang dikenal sebagai tanda penghormatan tertinggi untuk penghargaan tersebut. Penghargaan ini disajikan sebagai pengakuan layanan darurat yang ditawarkan oleh negara dan negara Peru.

Penghargaan ini diberikan oleh tingkat Grand Grand tertinggi, biasanya dari sekutu atau kepala orang internasional yang diakui secara internasional. Penghargaan ini mengacu pada persahabatan dan rasa hormat yang mendalam antara Indonesia dan Peru.

Prabhov mengucapkan terima kasih atas kehormatan Pemerintah Peru. Dia menekankan komitmen Indonesia untuk memperkuat kerja sama bilateral di berbagai bidang Peru dan harapan hubungan yang kuat di masa depan.

“Ini sangat menghormati. Terima kasih banyak untuk presiden,” kata Prabhov dalam pernyataan bersama, dikutip dari pernyataan pada hari Jumat (15.1.2024)

Seperti salib besar, Prabhova menerima kalung besar dengan lingkaran berlian. Karakter yang dihormati ini secara khusus dirancang dengan diameter palet matahari, yang mencerminkan kemuliaan “El Soul Dell Pere”.

Di tengah -tengah simbol ada cakram dengan bantuan simbol negara Peru, enamel putih -putih “el -del -pere” dan tahun Peru “1821 untuk mengingatkan sejarah Peru.

Serial ini dilengkapi dengan cabang hijau pohon palem dan teluk, yang menunjukkan dunia dan kemuliaan bangsa besar. 

Presiden Indonesia Prabho Subonanda, Perdana Menteri Australia (Perdana Menteri), menerima kunjungan ke Anthony Albanis pada hari Kamis, 14 November 2024. Pertemuan itu berlangsung di salah satu hotel di Lima, Peru, di mana Prabhova tetap untuk kunjungannya.

Perdana Menteri Albanis tiba di 09.25 waktu setempat dan bertemu Probhov di lobi hotel. Mereka berdua bertukar salam dan berjabat tangan.

Prabhova kemudian mengundang Perdana Menteri Australia ke salah satu restoran di hotel. Dalam situasi santai, mereka berpartisipasi dalam percakapan yang hangat, menikmati sarapan.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *