Hyundai Rayakan Produksi Mobil ke-100 Juta Unit
thedesignweb.co.id, Jakarta – Prestasi gemilang berhasil diraih Hyundai Motors di dunia mobil. Merek Korea Selatan merayakan produksi mobilnya yang ke 100 juta di seluruh dunia.
Kesuksesan tersebut tak lepas dari pesatnya pertumbuhan Hyundai di pasar otomotif global. Perusahaan berlambang miring “H” ini merayakan momen bersejarah tersebut dengan upacara khusus di pabriknya di Ulsan, Korea Selatan.
Dalam upacara tersebut, diadakan sesi serah terima khusus bertajuk “100 Juta dan 1”. Sebagai bentuk apresiasi kami, Hyundai mempersembahkan SUV Hyundai IONIQ 5 kepada pelanggan setia kami.
Mobil hadiah tersebut melambangkan komitmen Hyundai terhadap inovasi berkelanjutan di industri otomotif.
Perjalanan sukses Hyundai ditandai dengan peluncuran sejumlah merek premium, antara lain model N yang berfokus pada performa, kendaraan listrik IONIQ 5 yang mendukung platform canggih, E-GMP Hyundai, dan Genesis.
Keberhasilan Hyundai menghadirkan beragam kendaraan ke pasar global didukung oleh fasilitas produksi di beberapa negara, antara lain Turki, India, Amerika Serikat, dan Republik Ceko.
Setelah mencapai 50 juta penjualan kendaraan pada tahun 2013, Hyundai berencana melanjutkan ekspansi globalnya.
Dikutip Indianautosblog, Rabu (2/10/2024), Presiden dan CEO Hyundai Motor Jihoon Chan mengatakan produksi Hyundai sebesar 100 juta merupakan tonggak penting dalam industri otomotif, dan menurutnya sudah mencapai enam puluh.
Hal ini dimungkinkan berkat dukungan pelanggan Hyundai di seluruh dunia.
“Mencapai produksi global sebanyak 100 juta kendaraan merupakan tonggak penting yang dicapai oleh pelanggan kami di seluruh dunia yang telah memilih dan mendukung Hyundai Motors sejak awal,” kata Jehoon Chan.
Ia menambahkan, pesatnya pertumbuhan yang disaksikan Hyundai merupakan hasil dari upaya terus menerus menghadapi tantangan bersama dan berinovasi untuk maju.
“Dengan menghadapi tantangan yang berani dan terus berupaya untuk berinovasi, kami dapat mencapai pertumbuhan pesat dan mengambil ‘langkah maju’ menuju 100 juta kendaraan berikutnya sebagai game changer dalam mobilitas,” tutup Jehoon Chan.