Saham

IHSG Tergelincir ke 7.200, Sektor Saham Energi Pimpin Koreksi

thedesignweb.co.id, Jakarta – Indeks Saham Gabungan (IHSG) melemah pada Kamis (28/11/2014). Koreksi IHSG banyak terjadi pada pasar saham yang tertekan.

IHSG turun 0,63% menjadi 7.200,15 mengutip data RTI. Indeks LQ45 turun 0,72% menjadi 873,46. Sebagian besar indeks saham menjadi merah.

Pada perdagangan Kamis pekan ini, IHSG mencapai level tertinggi 7299,69 dan terendah 7195,66. Sebanyak 342 saham melemah sehingga menekan IHSG. 222 saham menguat, 228 saham stagnan.

Total kali perdagangan sebanyak 1.626.623 kali dengan volume perdagangan 26,2 miliar lembar saham. Nilai perdagangan harian saham tersebut sebesar Rp 10,7 triliun. Posisi dolar AS terhadap rupee berada di kisaran 15.865.

Saham perawatan kesehatan naik 2,2% dan saham konsumen naik 0,31%, tetapi banyak saham berada di bawah tekanan. Kemudian saham konsumen non-siklus naik 0,07% dan sektor keuangan naik 0,06%.

Sementara sektor sumber daya energi mencatat koreksi terbesar yakni turun 2,81%. Sektor aset tetap melemah 1,13%, dan sektor sumber daya industri melemah 0,05%. Sektor dana properti turun 0,17%, sektor dana teknologi turun 0,38%, sektor infrastruktur turun 0,86%, dan sektor saham transportasi turun 0,58%.

PT Pilarmas Investindo Securitas mengutip analis Antara mengatakan pasar saham Asia beragam menyusul rilis data ekonomi Amerika Serikat (AS) pada Rabu 27 November 2024 yang menunjukkan inflasi, menurut data Federal Reserve Bank. (FR) tidak mengalami penurunan. Targetkan 2%.

“Selain itu, prospek tarif yang disebabkan oleh kebijakan Presiden terpilih AS Donald Trump dan ledakan di kota-kota Ukraina telah membuat investor agak khawatir.”

 

Namun, menurut risalah Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang dirilis kemarin, Federal Reserve masih akan mengusulkan penurunan suku bunga ketiga pada bulan Desember 2024, yang menunjukkan apakah para pejabat akan memangkas suku bunga acuan. .

Akhir pekan ini, inflasi Eropa akan dirilis pada hari Jumat, 29 November, dan diperkirakan akan meningkat menjadi 2,3% dari sebelumnya 2%.

Selain itu, NBS PMI Tiongkok diperkirakan meningkat menjadi 50,3 dari 50,1 pada Sabtu, 30 November 2024.

Dari dalam negeri, pasca Pemilihan Umum (Pilkada) 2024, kontrak IHSG termasuk yang memperoleh keuntungan terbesar: Saham SKLT menguat 34,83%, saham INPC menguat 34,69%, dan saham JIHD2S46 menguat 25%. meningkat 24,43%.

  Yang merugi: Saham TOSK turun 34,57%, saham SURI turun 34,57%, saham ADRO turun 24,80%, dan turun 18,52%.

  Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensinya antara lain: Saham AWAN diperdagangkan 86.781 kali, saham BBRI diperdagangkan 46.783 kali, dan saham PSAB diperdagangkan 38.700 kali.

  Saham-saham teraktif berdasarkan nilai adalah: Saham BBCA Rp 1,2 triliun 2 miliar BMRI Rp 574,6 miliar, GOTO Rp 526,1 miliar, GOTO TLKM Rp 419,8 miliar, Rp 278,7 miliar.

Pasar saham di Asia dan Pasifik menguat pada Kamis 28 November 2024. Hal ini terjadi setelah reli di Wall Street terhenti dan investor terkejut dengan penurunan suku bunga Korea Selatan.

Menurut CNBC, Bank of Korea memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi 3%. Pengamat pasar yang disurvei oleh Reuters memperkirakan Bank Sentral Korea akan mengakhiri kebijakan pelonggarannya bulan ini setelah memangkas 25 basis poin pada tahun 2024.

Kospi Korea Selatan naik tipis menjadi 2.504,67. Indeks Kosdaq naik 0,35% menjadi 694,39.

Nikkei Jepang naik 225 persen menjadi 38,349.06, naik 0,56 persen. Indeks Topix naik 0,82% menjadi 2.687,28. ASX 200 Australia naik 0,45% menjadi 84.443,3.

Indeks Hang Seng Hong Kong turun 1,31%. CSI 300 Tiongkok turun 0,88 persen menjadi 3.872,55.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *