iPhone 16 Masih Terkendala TKDN, iPad Mini 7 2024 Sudah Siap Meluncur di Indonesia
thedesignweb.co.id, Jakarta – iPad Mini 7 2024 sudah resmi mendapat sertifikat peluncurannya di Indonesia, sedangkan seri iPhone 16 belum mendapat persetujuan penjualan resmi di Indonesia.
Dalam database Postel Departemen Komunikasi dan Digital (Komdigi), Senin (18/11/2024), iPad Mini 7 dengan nomor model A2993 terdaftar di PT Apple Indonesia.
Hingga tulisan ini dibuat, nomor sertifikasi 105142/SDPPI/2024 telah diterbitkan untuk iPad Mini 7 2024 per 11 November 2024.
Diikuti dengan tablet Apple dengan nomor model A2993 yang merupakan iPad Mini 7 2024 versi Wi-Fi. Dengan begitu, Anda bisa yakin perangkat Anda siap diluncurkan dalam waktu dekat.
Sayangnya, belum ada kabar kapan produk ini akan tersedia di pasar Indonesia dan juga akan dirilis varian mobile dan Wi-Fi dari iPad Mini 7. Detail iPad Mini 7 2024
IPad mini baru hadir dengan layar Liquid Retina 8,3 inci dengan resolusi 1.488 x 2.266 piksel dan kecepatan refresh 60Hz.
Kamera 12 MP dengan dukungan Smart HDR 4 memastikan hasil foto natural dengan sangat detail.
Tablet Apple ini mendukung iPadOS 18 dengan banyak fitur berbasis Apple Intelligence, seperti integrasi mendalam kemampuan Siri dan AI di berbagai aplikasi.
Mini iPad baru ini dilengkapi dengan port USB-C 3.1 Gen2, Wi-Fi 6E, Bluetooth 5.3 dan koneksi 5G untuk akses Internet cepat.
Berikut harga iPad Mini 2024 per 15 Oktober 2024 di Apple Online Store, dengan pengiriman dimulai pada 23 Oktober.
Harga iPad Mini 2024 Wi-Fi 128GB: USD 499 (Rp 7,7 jutaan) 256GB: USD 599 (Rp 9,2 jutaan) 512GB: USD 799 (Rp 12,4 jutaan)
IPad Mini 2024 Wi-Fi + Seluler Harga 128GB: USD 649 (Rp 10,1 jutaan) 256GB: USD 749 (Rp 11,6 jutaan) 512GB: USD 949 (Rp 14,7 jutaan)
Di sisi lain, Apple belum bisa membuat kemajuan dengan Vision Pro, namun mereka tidak boleh menyerah di dunia mixed reality (MR).
Kabar terbaru dari Mark Gurman (Bloomberg) menyebutkan bahwa Apple akan merilis headset Vision baru pada tahun depan dengan harga sekitar USD 2.000 atau setara Rp 31 jutaan. Harga tersebut jauh lebih murah dibandingkan Vision Pro yang setara dengan 3500 USD atau Rp 54 jutaan.
Menurut TechCrunch, Senin (14/10/2024), untuk menekan biaya, Apple akan menggunakan material yang lebih murah, prosesor yang kurang bertenaga seperti Vision Pro, dan tidak menyertakan fungsi EyeSight yang memiliki layar besar. bekerja. mata pengguna menjauh dari headset.
Judul ini tetap memadukan dunia digital dan dunia nyata, namun tentunya dengan beberapa kompromi. Hal ini merupakan langkah Apple untuk menjadikan produknya lebih terjangkau, meski harganya masih jauh dari kata “murah”.
Selain headset virtual versi ekonomi ini, Apple juga memiliki rencana jangka panjang. Berikut beberapa bocoran yang beredar:
Vision Pro generasi kedua: Diharapkan dirilis pada tahun 2026 dengan peningkatan fitur dan fungsionalitas. Kacamata pintar Ray-Ban Meta dan AirPods dengan kamera: Diperkirakan tiba sekitar tahun 2027.
Selain headphone, Apple dikabarkan sedang mengembangkan rencana baru untuk produk rumah pintar. Mereka mengeluarkan perangkat murah seperti iPad yang dapat diletakkan di sekitar rumah untuk menonton TV, FaceTime, dan mengakses aplikasi.
Lalu, ada rencana membuat perangkat meja dengan lengan robot, sekitar $1000 atau setara Rp15 juta.
Produk ini akan menjadi salah satu upaya Apple untuk memajukan segmen rumah pintar.
Jika ya, akan menarik untuk melihat apakah Apple memperluas pasar campuran sebenarnya dengan produk yang lebih murah.