Joe Biden dan Donald Trump Akan Bertemu di Gedung Putih
thedesignweb.co.id, Washington, DC – Presiden terpilih AS Donald Trump akan bertemu dengan Presiden Amerika Serikat ke-46, Joe Biden, di Gedung Putih pada Rabu (13 November 2024).
“Atas undangan Presiden Joe Biden, mereka akan bertemu di Ruang Oval Gedung Putih pada hari Rabu,” kata sekretaris pers Gedung Putih Karin Jean-Pierre, Sabtu (11 September).
Pertemuan semacam itu seringkali menjadi bagian dari proses transisi, demikian Deutsche Welle mengutip edisi Minggu (10/11).
Namun, Trump tidak menjamu Biden di Gedung Putih pada tahun 2020 setelah Partai Demokrat memenangkan pemilu yang diklaim Trump telah dimenangkan.
Dalam pidatonya, Biden mengatakan dia akan mengarahkan seluruh pemerintahannya untuk bekerja dengan timnya guna memastikan transisi yang damai dan tertib.
“Rakyat Amerika pantas menerima ini,” kata Biden.
Ketika penghitungan suara berlanjut pada hari Sabtu (11 September), Partai Republik siap untuk mengambil alih mayoritas Partai Demokrat.
Menurut perkiraan Edison Research, Partai Republik memenangkan 212 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat yang beranggotakan 435 orang. Mereka membutuhkan enam kursi lagi untuk mempertahankan kendali atas Demokrat.
Hasil pemilu di 19 daerah pemilihan masih belum jelas, khususnya di negara-negara bagian barat dimana penghitungan suara cenderung lebih lambat. Diantaranya, sebelum pemilu, 10 distrik dikuasai Partai Republik, dan 9 distrik dikuasai Demokrat.
Penghitungan tersebut terjadi setelah Partai Republik berhasil membalikkan keadaan Senat pada malam pemilihan.
Kemenangan Trump, dikombinasikan dengan kendali Partai Republik di DPR dan Senat, akan memberikan partai tersebut kekuasaan yang luas untuk memajukan agenda pemotongan pajak, pemotongan belanja, deregulasi energi dan kontrol perbatasan.