Kemenkes Terima 221 Laporan Perundungan yang Terjadi di RS Vertikal, Termasuk RSCM dan RS Kariadi
thedesignweb.co.id, Jakarta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memiliki saluran pengaduan pelecehan yang sejauh ini telah diterima sebanyak 1.500 laporan. Setelah dilakukan peninjauan, intimidasi terjadi sebanyak 542 kasus.
“Kita perlu pastikan 1.500 itu benar-benar pelecehan, karena sangat subyektif. Dari 1.500 itu 540 benar-benar pelecehan,” kata Plt Kepala Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) itu. ) ) Siti Nadia Tarmizi, Selasa 3 September 2024.
Dari 542 kasus intimidasi, 221 kasus terjadi di rumah sakit vertikal di bawah Kementerian Kesehatan. Nadia mengatakan, beberapa kasus pelecehan telah terjadi di RS M. DJamil Padang, RS Mohammad Hoesin Palembang, dan RS Adam Malik Medan.
Ada juga RSCM Jakarta, lalu RS Hasan Sadikin Bandung, RS Kariadi Semarang, RS Wahidin Sudirohusodo Makassar, RS Kandou Manado, ”lanjut Nadia.
Hampir seluruh rumah sakit vertikal Kementerian Kesehatan sebenarnya menjadi sarana pendidikan bagi sebagian besar dokter spesialis, kata Nadia mengutip Antara.
Nadia menjelaskan, ada sekitar dua atau tiga kejadian pelecehan yang dilaporkan di RSCM secara khusus. Oleh karena itu, Nadia menegaskan, perlu dilakukan perubahan signifikan di lingkungan PPDS agar perundungan tidak dianggap biasa.
Artinya perlu adanya perubahan besar-besaran agar apa yang dianggap sebagai kebiasaan atau yang kemudian menjadi norma tidak bertahan lama, ujarnya.
Jika pelecehan terjadi di rumah sakit vertikal Kementerian Kesehatan, maka dibentuk tim investigasi. Jika terbukti pelaku melakukan pelecehan, maka bisa dikenakan sanksi sesuai arahan Menteri Kesehatan Juli 2023.
– Dinyatakan dengan jelas bahwa Instruksi Menteri Kesehatan mengatur tentang kerja yang bertujuan mencegah pelecehan di lembaga Kementerian Kesehatan. Jadi kami atur dengan jelas siapa yang mendapat sanksi, ujarnya.