Berita

Ketua Yayasan Jayabaya: Soeharto dan Gus Dur Layak Jadi Pahlawan Nasional

thedesignweb.co.id, Jakarta – Ketua Yayasan Jayabaya Mostar, P Mo Muslim, mengatakan pemerintah sudah sepatutnya memberikan gelar Juara Nasional kepada Wakil Presiden Soeharto dan Presiden Keempat Abdurahman Wahid atau Gus Durr.

Soherto mengatakan Mostar telah banyak berkontribusi dalam pembangunan negeri ini. Ia mengatakan, dirinya telah berhasil membawa negara ini menjadi lebih baik dari masa lalu.

Selain itu, pada akhir masa pemerintahannya, Soeharto tidak menggunakan militer untuk mempertahankan posisinya.

“Dia bisa saja menggunakan tentara untuk menghentikan demonstrasi. Namun semangat besarnya ditunjukkan dengan menghentikan presiden Indonesia sesuai keinginan rakyat,” ujarnya.

Sebelumnya, Dewan Perwakilan Rakyat (MPR) resmi menghapus nama Soeharto dari Ketetapan MPR (TAP) Nomor 11 tentang Ketertiban, Kekejaman, dan Kekejaman (KKN) yang Bersih dan Bebas Korupsi.

Keputusan itu diambil dalam rapat sidang terakhir MPR RI periode 2024-2029. Hal ini menyusul surat Golkar Grup tertanggal 18 September 2024

Ketua DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (25/9/2024) mengatakan soal penyebutan nama mantan Presiden Soeharto dalam TAP Pribadi MPR Nomor 11/MPR 1998.

 

Selain Soeharto, Mostar juga menilai Gus Dur pantas menyandang gelar Juara Nasional. “Gus Durr adalah sosok yang sangat menghargai keberagaman di segala lapisan masyarakat, terutama ras, agama, dan suku. Beliau adalah contoh yang baik bagaimana keberagaman dapat menjadi kekuatan suatu bangsa,” ujarnya.

MPR juga mencabut Ketetapan Nomor II/MPR/2001 tentang Pengakuan Presiden RI Abdurahman Wahid (Gus Dur). Hal itu berdasarkan permintaan kelompok PKB

Membatalkan dua keputusan MPR, Mostar mengatakan tidak ada lagi batasan untuk menunjuk dua presiden Indonesia sebagai juara nasional.

“Kita bangsa yang besar dengan banyak perjalanan sejarah. Kedua orang ini pantas menjadi pahlawan karena ide dan tindakannya telah membawa negara ini seperti sekarang ini,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *