Kulit Kering vs. Kulit Dehidrasi, Apa Bedanya dan Bagaimana Mengatasinya?
thedesignweb.co.id, Jakarta – Kulit kering dan dehidrasi seringkali dianggap sebagai masalah yang sama, padahal keduanya berbeda. Kulit kering disebabkan oleh berkurangnya produksi minyak alami, kulit dehidrasi disebabkan oleh rendahnya kadar air pada lapisan kulit.
Faktor eksternal seperti sinar matahari, polusi, dan cuaca ekstrem kerap mengganggu kondisi ini. Di sisi lain, faktor internal seperti stres, pola makan, dan kebiasaan perawatan yang tidak tepat berkontribusi terhadap masalah kulit ini. Memahami perbedaan antara kulit kering dan dehidrasi merupakan langkah penting dalam memilih perawatan yang tepat.
Saat kulit mengalami dehidrasi, teksturnya seringkali terlihat kasar, tampak kusam, dan garis-garis halus mudah terlihat. Pada saat yang sama, kulit kering mulai terasa bersisik dan mengelupas. Untuk menghilangkan masalah ini secara efektif, perawatan memerlukan bahan aktif yang menargetkan hidrasi hingga lapisan kulit yang lebih dalam. Halide: Kunci kulit yang sehat dan kenyal
Dr Natalia Mavari, pendiri NMW Group, diploma. Hidrasi berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit Cibtac.
“Kesulitan adalah salah satu aliran kulit yang paling optimal. Menurutnya, “perawatan kulit yang tepat dengan teknologi terkini dapat melembabkan dengan memperbaiki struktur kulit dan meningkatkan elastisitasnya, sehingga memberikan hasil visual dan emosional.”
Selain itu, masalah kulit kering dan dehidrasi juga sering terjadi akibat perubahan cuaca, kekurangan air, paparan sinar matahari dalam waktu lama, dan paparan sinar matahari dalam waktu lama.
Nataliani: “Untuk menjaga kesehatan kulit, perawatan kulit seperti itu bisa dinutrisi dari dalam.”
Penguat kolagen yang menggabungkan asam hialuronat dan gliserin sering kali dikenal sebagai solusi ideal untuk kulit kering dan dehidrasi.
Hyaluronic acid menjaga kelembapan, gliserin membantu menjaga kadar air pada kulit, sehingga hasilnya optimal dan tahan lama.
Nataliani mengatakan: “Penggunaan bahan aktif tersebut secara teratur dapat membantu menjaga kulit tetap lembab, lembut dan sehat.”
Ia juga menekankan pentingnya menggunakan produk yang aman untuk semua jenis kulit sensitif. Booster kolagen direkomendasikan oleh Belotero yang mengatakan dapat digunakan untuk berbagai jenis kulit. Memiliki unsur yang ringan dan aman sehingga memungkinkan untuk menggunakan produk ini pada kulit sensitif.
Model sekaligus aktris Karthika Berliana yang juga merasakan manfaat perawatan booster kolagen menceritakan pengalamannya.
“Saya sangat senang melihat perubahan positif pada kulit saya setelah perawatan. Dia berkata, ‘Kulit saya sekarang bersinar, warna kulit saya merata dan teksturnya sangat lembut dan halus.’
Mengenali kebutuhan kulit dan memilih perawatan yang tepat adalah langkah awal menuju kesehatan kulit. Dengan memperbaiki penampilan dan perkembangan kulit kusam, solusi ini adalah jawaban bagi mereka yang ingin mengatasi masalah kulit kering dan dehidrasi secara menyeluruh.