Bisnis

DESIGN WEB Kurs Rupiah Merosot Lagi, Ini Gara-garanya

thedesignweb.co.id, Jakarta Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS dibuka perdagangan pada Selasa 22 Oktober 2024. Pelemahan nilai tukar rupiah seiring dengan berkurangnya ekspektasi penurunan suku bunga acuan lebih lanjut oleh Amerika Serikat (AS) atau AS. Federal Reserve. Suku bunga dana (FFR).

Pada awal perdagangan Selasa, rupee melemah 59 poin menjadi Rp 15.563 per dolar AS.

Pagi ini, Indeks Dolar AS mendekati angka 104, lebih tinggi dibandingkan pergerakan pagi hari yang berada di kisaran 103,40. Ariston Tejendra, pengamat pasar uang, dikutip Antara, Selasa (22/10/2024): “Berlanjutnya penguatan dolar AS dapat menyebabkan melemahnya rupee terhadap dolar AS hari ini.

Ariston mengatakan dua pejabat tinggi The Fed yang berbicara tadi malam, Neil Keshkari dan Jeffrey Schmidt, mengindikasikan bahwa penurunan suku bunga tidak akan terlalu besar lagi. Hal ini mengurangi ekspektasi penurunan lebih lanjut sehingga mendorong dolar AS kembali menguat.

Selain itu, penguatan dolar AS juga dibarengi dengan meningkatnya ketegangan di Timur Tengah, dimana pasar khawatir akan terjadinya perang lagi, terutama antara Israel dan Iran.

Di sisi lain, Kabinet Merah Putih Presiden dan Wakil Presiden RI (RI) Prabowo Subianto dan Gibran Rakaboming Raka nampaknya masih terus memberikan sentimen positif bagi rupiah karena isi kabinet perekonomian masih didominasi menteri-menteri dari masa lalu. , pasar melihat kesinambungan dalam pemerintahan baru.

Ariston memperkirakan potensi pelemahan di $15,550 per USD, dengan potensi support di sekitar $15,430 per USD hari ini.

 

Rupiah kembali melemah pada awal pekan Senin 21 Oktober 2024. Rupiah melemah 22,5 poin terhadap dolar Amerika Serikat (USD), setelah sebelumnya menguat 25 poin menjadi Rp15.503,5 dari penutupan sebelumnya Rp15.481.

“Pada perdagangan besok, nilai tukar rupiah berfluktuasi namun ditutup melemah pada kisaran Rp15.490 – Rp15.580,” kata Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Suwaybi dalam keterangannya di Jakarta, Senin (21/10/2024). .

Pelemahan rupiah menyusul pengumuman susunan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakaboming Raka.

Ibrahim menegaskan, ukuran kabinet Prabowo lebih besar dibandingkan kabinet Jokowi. Menurutnya, keputusan tersebut menyebabkan pasar bereaksi negatif.

Bahkan, jumlah kabinet Merah Putih merupakan jumlah kabinet terbesar di Asia Pasifik, bahkan mungkin kabinet terbesar di dunia dengan 105 menteri dan wakil menteri. Menteri” jelasnya.

Katanya, pasar memperkirakan banyak menteri atau wakil menteri yang mungkin tidak akan berumur panjang karena masih banyak calon menteri dan wakil menteri yang mengantri dari partai politik.

Pelemahan rupee juga terjadi pasca kemungkinan terpilihnya kembali Donald Trump, calon presiden AS dari Partai Republik.

Ibrahim mengatakan seruan itu dilakukan karena pemilu AS yang tinggal dua minggu lagi masih terlalu dekat dengan prediksi, meski Trump melonjak dalam beberapa pekan terakhir dan kini mengungguli Kamala dalam beberapa jajak pendapat, Wakil Presiden Harris kalah telak.

Konflik Timur Tengah juga tetap menjadi sorotan dan semakin intensif selama akhir pekan dengan berlanjutnya serangan Israel terhadap Hamas dan Hizbullah di Gaza dan Lebanon. Pada saat yang sama, Bank Rakyat Tiongkok menurunkan suku bunga acuannya sedikit lebih tinggi dari perkiraan.

Presiden Prabowo Subianto melantik 48 menteri yang masuk kabinet Merah Putih. Pelantikan digelar di Istana Negara Jakarta, Senin (21/10/2024).

Para pendeta yang ditahbiskan, bagi pria, mengenakan jas hitam dengan dasi biru muda. Sedangkan menteri perempuan memakai kebaya.

Acara peresmian diawali dengan pembacaan petikan keputusan presiden. Pelantikan menteri-menteri pemerintahan dilaksanakan sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 133 P Tahun 2024 tentang Pembentukan Kementerian Pemerintahan dan Pengangkatan Menteri-Menteri Pemerintahan pada Kabinet Merah Putih Periode 2024- 2029.

Presiden Prabowo kemudian melantik para menterinya.

“Apakah kamu bersedia mengambil sumpah berdasarkan keyakinan dan keyakinanmu?” Sebelum diambil sumpahnya, Prabowo mengucapkan sumpah.

Anggota kabinet Merah Putih menjawab: Saya bersedia.

Berikut pembacaan sumpah yang dibacakan Presiden Prabowo dan para menteri saat itu di Istana Negara:

“Saya bersumpah akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan seketat mungkin, untuk mengabdi kepada bangsa dan pemerintah.”

“Bahwa saya menaati etika administrasi dalam melaksanakan tugas administratif saya, bekerja dengan sebaik-baiknya dan dengan rasa tanggung jawab penuh.”

Setelahnya, para menteri menandatangani pelantikan yang disaksikan Presiden Prabowo Subianto. 

Acara pelantikan para menteri diakhiri dengan Indonesia Raya. Setelahnya, Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran mengucapkan selamat kepada para menteri.  

1. Budi Gunawan, Menteri Koordinator (MNC) Bidang Politik dan Keamanan

2. Yusril Iheza Mahendra, Menteri Koordinator Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Reformasi

3. Irlanga Hartartu, Menteri Koordinator Perekonomian

4. Pratikno, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan

5. Agus Harimurthy Yudhoyono, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Daerah

6. Mohimin Iskandar, Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat

7. Zulkafli Hassan, Menteri Koordinator Pangan

8. Prastiv Hadi, Menteri Luar Negeri

9. Mohammad Tito Karnavian, Menteri Dalam Negeri

10. Sugiono, Menteri Luar Negeri

11. Sajafari Sejamsuddin, Menteri Pertahanan

12. Naseruddin Omar, Menteri Agama

13. Inspektur Andy Agtas, Menteri Kehakiman

14. Natalios Pigay, Menteri Hak Asasi Manusia

15. Agus Andrianto, Menteri Imigrasi dan Reformasi

16. Sri Molyani, Menteri Keuangan

17. Abdul Mati, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah

18. Satrio Sumantri Brodjonegoro, Menteri Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

19. Fazli Zon, Menteri Kebudayaan

20. Budi Gunadi Sadikin, Menteri Kesehatan

21. Saifullah Yusuf, Menteri Sosial

22. Yaserli, Menteri Pasar Tenaga Kerja

23. Abdul Kader Karding, Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia/Direktur Perlindungan Pekerja Migran Indonesia

24. Agus Gumiwang Karthasasmita, Menteri Perindustrian

25. Budi Santoso, Menteri Perdagangan

26. Bahlil Lahadalia, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral

27. Dodi Hanggodo, Menteri Pekerjaan Umum

28. Marwar Sirit, Menteri Perumahan Rakyat dan Perumahan Rakyat

29. Yandri Susanto, Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal dan Tertinggal

30. M. Fethita Suryanagara, Menteri Imigrasi

31. Dodi Porvagandi, Menteri Perhubungan

32. Mayutia Hafid, Menteri Komunikasi dan Digital

33. Imran Suleiman, Menteri Pertanian

34. Raja Juli Antonio, Menteri Kehutanan

35. Sakti Wahiu Terenggunu, Menteri Kelautan dan Perikanan

36. Nasron Vahid, Menteri Pertanahan dan Tata Ruang/BPN

37. Ahmed Pamboodi, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Ketua Bapnas

38. Rini Vidyantini, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

39. Eric Tohir, Menteri Badan Usaha Milik Negara

40. Vihaji, Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Ketua BKKBN

41. Hanif Faiz Norofik, Menteri Negara Lingkungan Hidup/Kepala Departemen Pengendalian Lingkungan Hidup.

42. Rozan Rozlani, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM

43. Anda pernah menjadi wakil menteri bidang kerja sama

44. Maman Abdul Rahman, Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah.

45. Vidyanti Putri, Menteri Pariwisata

46. ​​​​Teuku Rifki Harsya, Menteri Ekonomi Kreatif/Direktur Badan Ekonomi Kreatif

47. Arafat Al-Khairi Fawzi, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

48. Dito Ariotjo, Menteri Olahraga dan Pemuda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *